Profil Menkes Budi Sadikin, Masih Hobi Lari Meski Usia Tak Lagi Muda

Menkes Budi Gunadi Sadikin memakai jersey kumparan dalam acara Fun Run spesial ulang tahun kumparan ke-8, Minggu (19/1/2024). Foto: kumparan

Belum lama ini, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menghadiri gelaran Fun Run bertajuk "TER8AIK" spesial ulang tahun kumparan ke-8 di kawasan CFD, Jakarta, Minggu (19/1). Ia datang dengan mengenakan jersey kumparan dan sepatu running.

Outfit lari Menkes Budi yang keren bukan untuk gaya-gayaan, tapi karena pria berusia 60 tahun itu benar-benar ikut berlari bareng 250 peserta teman kumparan dan awak kumparan yang hadir. Ia memilih rute 4K yang start dari Trotoar Panin Bank, menuju Jembatan Semanggi, lalu kembali ke titik awal lagi.

Bagi Budi Sadikin, usia bukan alasan baginya untuk mager-mageran di rumah. Justru, di usia yang sudah kepala 6, beliau ingin semakin aktif dan produktif berolahraga.

Profil Budi Sadikin

Menkes Budi Gunadi Sadikin memakai jersey kumparan dan ikut berlari di event Fun Run spesial ulang tahun kumparan ke-8, Minggu (19/1/2024). Foto: kumparan

Budi Gunadi Sadikin lahir pada 6 Mei 1964 di Bandung, Jawa Barat. Meski saat ini menjabat sebagai Menteri Kesehatan, tapi latar belakang pendidikannya tak berkaitan dengan bidang kesehatan.

Beliau meraih gelar sarjana jurusan Fisika Nuklir dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1988. Kemudian pada 2004, ia mendapatkan sertifikasi sebagai Chartered Financial Consultant (ChFC) dan Chartered Life Underwriter (CLU) dari Singapore Insurance Institute.

Mengutip laman Kemkes, Budi Sadikin memulai karier profesionalnya nya pada tahun 1988 sebagai Information Technology Officer di Kantor Pusat IBM Asia-Pasifik di Tokyo, Jepang.

Enam tahun kemudian, ia beralih ke sektor perbankan dengan menjabat sebagai General Manager Electronic Banking di PT Bank Bali Tbk hingga 1999.

Menkes Budi Gunadi Sadikin di event Fun Run spesial ulang tahun kumparan ke-8, Minggu (19/1/2024). Foto: kumparan

Kariernya di bidang perbankan berlangsung lama dengan berpindah-pindah perusahaan, mulai dari ABN AMRO Bank Indonesia & Malaysia (1999-2004), Bank Danamon (2004-2006), Bank Mandiri (2006-2013), hingga terakhir menjadi Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk (2013-2016).

Pada 2016, Budi mulai memasuki pemerintahan sebagai Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Setahun berselang, beliau diangkat sebagai Direktur Utama PT Inalum, di mana pada masa kepemimpinannya mereka berhasil mengakuisisi 51% saham PT Freeport Indonesia.

Pada 2019, Budi menyudahi kariernya di bidang ekonomi dan beralih ke bidang kesehatan dengan menjadi Wakil Menteri BUMN Kesehatan dan Farmasi.

Menkes Budi Gunadi Sadikin di event Fun Run spesial ulang tahun kumparan ke-8, Minggu (19/1/2024). Foto: kumparan

Setahun kemudian, pasangan dari Ida Rachmawati ini dilantik menjadi Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto. Ini jelas mengejutkan mengingat dirinya tidak memiliki latar pendidikan kedokteran. Hal seperti ini sebelumnya memang pernah terjadi, tapi sudah lama sekali, tepatnya pada era Mananti Sitompoel tahun 1948-1949.

Selama menjabat sebagai Menkes, Budi menekankan pentingnya konsep kesehatan yang berfokus pada pencegahan daripada pengobatan. Ia juga memimpin upaya pengadaan dan distribusi vaksin saat pandemi COVID-19 merebak di Indonesia.

Pada Oktober 2024 lalu, Budi Gunadi Sadikin kembali dipercaya menjabat sebagai Menteri Kesehatan dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029 di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Ayo gabung komunitas teman kumparan Running Club untuk info event Fun Run terdekat di http://kum.pr/running