Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Program Unggulan dan Prestasi Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah, Apa Saja?
13 Juli 2024 9:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari teman kumparan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah tidak hanya fokus mengedukasi masyarakat, tapi juga punya program unggulan yang rutin dilaksanakan, lho. Salah satunya menyediakan tempat untuk menampung sampah daur ulang rumah tangga.
ADVERTISEMENT
"Kami menampung sampah daur ulang dengan waktu yang fleksibel dan tempat yang strategis. Ini yang membuat orang-orang mau mengubah kebiasaan mereka," kata Nahdya Maulina, salah satu founder Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah, kepada kumparan.
Kelas edukasi menjadi salah satu program rutin yang diselenggarakan secara online maupun offline. Tujuan program ini tentu agar semakin banyak masyarakat yang peduli soal kelestarian lingkungan sekitar.
"Kami mengedukasi tentang pentingnya memilah sampah dan dampaknya bagi lingkungan. Bahkan, kami juga membahas isu-isu lain seperti pemanasan global," Nahdya menambahkan.
Sejak awal didirikan sampai sekarang, sudah banyak program unggulan dan prestasi yang diraih Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah. Penasaran apa saja? Yuk, kepoin lewat artikel berikut.
Program Unggulan Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah
Febty Febriani dan Nahdya selaku founder Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah mencetuskan program-program unggulan untuk menjaga kebersihan lingkungan . Tentunya, mereka dibantu oleh tim teknis dan SDM lainnya.
ADVERTISEMENT
Pilah Sampah memanfaatkan media sosial, khususnya Instagram, untuk mengedukasi masyarakat luas. Harapannya, edukasi tersebut bisa membantu masyarakat untuk mengerti bagaimana proses pemilahan sampah yang benar.
"Kami memaksimalkan IG untuk memberikan informasi lengkap tentang bank sampah dan jenis-jenis sampah. Infografis yang sederhana dan mudah dipahami sangat membantu dalam edukasi ini," ujar Febty.
Terkait edukasi yang dilakukan secara offline, Pilah Sampah sangat aktif mendatangi langsung ke sekolah-sekolah dan instansi tertentu. Harapannya, mereka dapat menjangkau audiens yang lebih luas.
"Permintaan untuk edukasi semakin banyak. Kami usahakan dokumentasi edukasi ini bisa memberikan informasi yang bermanfaat untuk follower Instagram kami," kata Febty menambahkan.
Prestasi Komunitas yang Membanggakan
Salah satu pencapaian terbesar Pilah Sampah adalah sukses mengumpulkan 10 ton sampah daur ulang dalam waktu satu tahun. Tentu, kesuksesan ini tak terlepas dari bantuan follower dan masyarakat sekitar yang mulai peduli soal kebersihan lingkungan.
ADVERTISEMENT
"Ini masya Allah, luar ekspektasi banget. Kami tidak pernah membayangkan bisa mengumpulkan sampah sebanyak itu," ungkap Nahdya dengan bangga.
Selain itu, komunitas ini juga berhasil mengadakan acara besar di Mall Living World. Acara tersebut melibatkan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar di ibu kota.
"Kami memberanikan diri masuk ke tempat publik dan mengadakan acara edukasi. Alhamdulillah, hasilnya luar biasa dan banyak pihak yang mendukung," jelasnya..
Respons Masyarakat terhadap Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah
Respons masyarakat terhadap program-program yang dibuat sangat positif. Mereka mengapresiasi dan mendukung. Komentar negatif di media sosial pun sangat minim. Hal itu yang menambah motivasi tim Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah untuk terus bekerja.
Febty juga menambahkan, "Banyak yang ingin bergabung dan permintaan untuk edukasi semakin banyak. Ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin peduli terhadap isu lingkungan."
ADVERTISEMENT
Dengan berbagai program dan prestasi yang telah dicapai, Rumah Edukasi Komunitas Pilah Sampah terus berupaya untuk mengedukasi dan mengajak masyarakat Indonesia memilah sampah demi lingkungan yang lebih baik.