Rekomendasi Film Indonesia yang Relate dengan Kehidupan Gen Z

Ilustrasi menonton film Indonesia yang relate dengan gen z. Foto: Shutterstock

Industri film Indonesia semakin berkembang pesat ke arah positif seiring waktu berlalu. Karya-karya luar biasa terus lahir dari kreativitas sineas lokal, dan berhasil menarik minat banyak penonton dalam negeri.

Ini terbukti dari sejumlah film lokal terbaru yang berhasil menjaring jutaan penonton. Sebut saja Agak Laen (2024) yang pamit dari bioskop dengan angka 9 juta penonton. Film bergenre komedi-horor ini pun dinobatkan sebagai film Indonesia terlaris nomor dua sepanjang masa setelah KKN Desa Penari (2022).

Tahun ini, ada film 1 Kakak 7 Ponakan (2025) garapan Visinema yang mendulang 1,3 juta penonton. Mengangkat tema generasi sandwich, film ini dianggap sukses memotret realita kehidupan gen Z maupun milenial.

Pada akhir tahun lalu, film tentang generasi sandwich juga menghiasi layar lebar, yakni Home Sweet Loan (2024). Sampai sekarang, film yang meraih 1,7 juta penonton itu masih jadi topik perbincangan hangat di kalangan gen Z.

Lantas, apa lagi film Indonesia yang dekat dengan kehidupan gen Z? Yuk, simak rekomendasinya dalam artikel ini.

Rekomendasi Film Indonesia yang Relate dengan Gen Z

Ilustrasi menonton film Indonesia yang relate dengan gen z. Foto: Shutterstock

Menurut member teman kumparan, Nayla, ada banyak film lokal yang ceritanya relevan dengan kehidupan gen Z. Apa saja?

1. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (2019)

Suasana roadtrip promosi film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini. Foto: Dok. Visinema Pictures

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini atau disingkat NKCTHI adalah film keluarga yang bercerita tentang dinamika hubungan persaudaraan dan orang tua. NKCTHI menggambarkan stereotip yang biasanya melekat pada anak pertama, anak tengah, dan anak bungsu.

Menurut Nayla, film ini dekat dengan gen Z karena menyinggung isu kesehatan mental, sebuah masalah yang menjadi perhatian serius anak muda masa kini.

“NKCTI (relate) karena membahas mental health, tekanan keluarga, dan pencarian jati diri,” kata Nayla.

2. Mencuri Raden Saleh (2022)

Konferensi pers Mencuri Raden Saleh. Foto: Visinema Pictures

Mencuri Raden Saleh menceritakan tentang aksi perampokan lukisan bersejarah yang dilakukan segerombolan anak muda. Nayla menganggapnya relate dengan gen Z karena menampilkan anak muda yang mandiri, kreatif, dan tech-savvy.

Tak hanya itu, semangat pemberontakan dalam film garapan Visinema ini sangat identik dengan gen Z yang selalu berterus-terang, baik dalam ucapan maupun tindakan.

“Mencuri Raden Saleh karena menampilkan anak muda yang mandiri, kreatif, dan tech-savvy, dengan semangat pemberontakan yang khas,” ucap Nayla.

3. Dilan 1990 (2018)

Pemain Film Dilan 1990 Foto: Garin Gustavian Irawan/kumparan

Dilan 1990 menceritakan lika-liku kisah asmara anak sekolah yang berjuang mempertahankan hubungan di tengah berbagai konflik, salah satunya pertentangan dari keluarga.

Bagi Nayla, kisah Dilan dan Milea dalam film ini terasa relate dengan kehidupan percintaan para gen Z saat masih remaja. “Meskipun berlatar 90-an, dinamika percintaan remajanya tetap relatable bagi gen Z,” ujar Nayla.

Nikmati serunya sharing hal-hal seru dengan ribuan teman baru di komunitas teman kumparan. Klik kum.pr/temankumparan