Tim Lari Sendiri atau Bareng Teman? Ini Pilihan teman kumparan

teman kumparan
Ayo gabung ke komunitas teman kumparan!
3 November 2025 16:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Tim Lari Sendiri atau Bareng Teman? Ini Pilihan teman kumparan
Belari sendiri maupun bareng teman memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Nah, kalau teman kumparan tim lari sendiri atau bareng teman? Simak cerita mereka dalam artikel ini.
teman kumparan
Ilustrasi Lari Foto: muse studio/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Lari Foto: muse studio/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Belakangan ini, pamor olahraga lari semakin melejit di masyarakat. Tidak hanya karena manfaat kesehatannya yang banyak, tapi juga karena kesederhanaan olahraga ini. Kamu nggak butuh alat seperti raket atau tongkat, cukup siapkan sepatu yang tepat lalu mulailah berlari.
ADVERTISEMENT
Kamu juga bisa melakukan olahraga lari seorang diri, kapan pun dan di mana pun. Inilah yang menjadi daya tarik lebih dari lari, khususnya untuk kaum introvert atau siapa pun yang kurang suka bersosialisasi saat olahraga.
Tapi ada juga, lho, yang malah lebih suka lari dalam kelompok atau bareng teman. Perbedaan preferensi ini akhirnya menciptakan dua kubu, ada tim lari sendiri dan tim lari bareng teman.
Nah, kira-kira teman kumparan join tim mana, ya? Yuk, cari tahu preferensi mereka di bawah ini.

Tim Lari Sendiri atau Bareng Teman?

Ilustrasi Lari. Foto: muse studio/Shutterstock
Member teman kumparan Pasha Pradana Naim (26) mengungkapkan bahwa dirinya lebih suka lari dengan teman. Soalnya, kebersamaan bikin dia jadi lebih semangat lari.
ADVERTISEMENT
Tapi ada kalanya juga Pasha lebih suka lari sendiri, seperti saat latihan. Di momen seperti ini, ia akan berlari mengelilingi lingkungan sekitar rumahnya.
“Lebih suka lari dengan teman, dong, jadi lebih semangat. Tapi untuk latihan lebih suka sendiri, di kompleks rumah,” ucapnya.
Tak jauh berbeda, Nurul Ayyumi (40) juga mengaku lebih suka lari sendirian di sekitaran rumah saat latihan. Tapi untuk race, biasanya dia bakal ngajak saudara biar punya teman berangkat bareng.
Ilustrasi lari maraton. Foto: AFP/THOMAS COEX
Anton Arifin (37) juga mengungkapkan lebih semangat dan konsisten kalau lari bareng teman. Baginya, punya teman ngobrol bisa bikin beban lari terasa lebih ringan, dan waktu berlalu dengan cepat.
“Lari bareng teman karena lebih semangat dan konsisten. Ada teman yang saling semangatin, jadi nggak gampang malas. Latihan terasa lebih ringan, ngobrol sambil lari bikin waktu terasa cepat. Bisa saling menyesuaikan tempo, kalau capek, ada yang bantu jaga ritme,” ucap Anton.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Arif (23) mengaku senang-senang aja kalau lari sendiri maupun bareng teman. Biasanya, dia lari di Universitas Indonesia (UI) dan Ragunan. Menurutnya, dua tempat itu menawarkan udara segar yang cocok banget untuk refresh badan dan pikiran.
"Lari sendiri atau bareng teman gaskeun saja," ucap Arif, "Aku biasanya lari di UI dan Ragunan, di situ enak banget segar banyak pohonnya."
Jangan ketinggalan info event Fun Run! Gabung komunitas teman kumparan Running Club sekarang http://kum.pr/running