Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
'Space Cowboy' dan Mengapa Kacey Musgraves Lebih Hebat daripada Taylor Swift
25 Februari 2018 23:36 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
Tulisan dari The Pied Piper tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kacey Musgraves bukan Taylor Swift dan begitu pula sebaliknya. Sekeras apa pun Musgraves berusaha untuk menjadi Swift lewat single terbarunya, 'Space Cowboy', usaha itu tak berbuah hasil karena Musgraves bakal selalu lebih baik ketimbang Swift.
ADVERTISEMENT
Seandainya Swift tidak pernah meninggalkan country dan menjual jiwanya pada pada iblis bernama bubblegum pop, maka seteru yang akan dihadapinya bukanlah Katy Perry, melainkan Musgraves.
Walau usianya lebih tua setahun dibandingkan Swift, Musgraves baru memulai kariernya dua tahun setelah Swift mulai menyanyi secara profesional. Pada akhirnya, breakthrough keduanya pun dipisahkan jarak waktu yang cukup lama. Swift mulai dikenal sejak 2006, sementara Musgraves baru merilis album perdananya pada 2013.
Ketika Musgraves meluncurkan album dehut 'Same Trailer Different Park', Swift sudah berhenti menjadi penyanyi country. Namun, tingginya kualitas album Musgraves itu membuat dirinya dibanding-bandingkan dengan Swift.
Nama Musgraves pun kemudian menjadi besar. Bahkan, pada album keduanya, 'Pageant Material' (2016), dia berhasil meyakinkan legenda musik Willie Nelson untuk berkolaborasi. Pada album keduanya itu, Musgraves masih setia dengan genre yang membesarkannya.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, jelang dirilisnya album ketiga, Musgraves mengindikasikan sesuatu yang berbeda. Lewat 'Space Cowboy', mulai menambah sentuhan pop. Boleh dibilang, lewat nomor ini Musgraves seperti ingin mengajari Swift bagaimana menciptakan lagu pop-country yang tidak picisan, tetapi tetap easy listening dan mengena di sanubari.
Sebelum membahas 'Space Cowboy', ada baiknya kita berbicara dulu mengenai satu hal yang membuat Musgraves unggul telak atas Swift. Yakni, sarkasmenya dalam mengungkap realitas sosial di Deep South. Contoh paling nyata tampak pada 'Merry Go Round' yang merupakan trek ketiga album 'Same Trailer Different Park'.
Di situ, Musgraves mengeluhkan kewajiban sosial seorang gadis untuk menikah muda. Menurutnya, menikah muda di Deep South adalah sebuah cara untuk lari dari masalah yang sebenarnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan.
ADVERTISEMENT
Mamas hooked on Mary Kay. Brothers hooked on Mary Jane. And Daddies hooked on Mary two doors down.
Mary Mary quite contrary, We get bored so we get married. And just like dust we settle in this town. On this broken merry go 'round and 'round and 'round we go, Where it stops nobody knows, And it ain't slowin' down, this merry go 'round.
Seperti itu kira-kira gambarannya. Lalu, bagaimana dengan 'Space Cowboy' sendiri?
Nah, kecerdikan Musgraves dalam bermain kata-kata itu masih terlihat karena lagu ini adalah lagu cinta yang dialamatkan kepada seorang koboi dan bukan lagu yang menceritakan sosok Kapten Mal Reynolds dari 'Firefly' (2002-03). Lewat penempatan tanda koma yang apik dia membuat lagu itu menjadi lagu cinta dan bukan lagu tentang karakter fiksi ilmiah.
ADVERTISEMENT
Ya, memang di nomor 'Space Cowboy' ini sarkasme Musgraves yang biasanya tidak terlihat. Akan tetapi, Musgraves bukannya baru kali ini membuat lagu cinta.
Di album-album terdahulunya dia sudah melakukan itu. Hanya, kala itu dia memutuskan untuk tidak menonjolkannya. Musgraves menikah tahun lalu dan mungkin, ini 'Space Cowboy' adalah caranya untuk merayakan kebahagiaan itu bersama para penggemarnya.
Adapun, selain 'Space Cowboy', Musgraves juga telah merilis satu single lain bertajuk 'Butterflies'. Nantinya, dua lagu ini akan menjadi bagian dari album 'Golden Hour' yang rencananya dilepas pada musim semi 2018.