Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Konten dari Pengguna
Mahasiswa KKN Undip Ciptakan Peta Tutupan Lahan untuk Desa Logede
11 Februari 2025 17:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Thoriq Hazmi Zabidi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Klaten – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Universitas Diponegoro (Undip) tahun 2025 kembali menghadirkan inovasi berbasis teknologi geospasial untuk membantu tata kelola desa. Salah satu program kerja unggulan datang dari Thoriq Hazmi Zabidi, mahasiswa Teknik Geodesi Undip, yang berfokus pada Pembuatan Peta Tutupan Lahan Desa Logede, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten.
ADVERTISEMENT
Peta tutupan lahan adalah representasi visual dari kondisi penggunaan lahan di suatu wilayah, termasuk kawasan permukiman, ladang, perkebunan, serta lahan terbuka. Keberadaan peta ini sangat penting bagi pemerintah desa dalam perencanaan pembangunan, pengelolaan sumber daya alam, serta mitigasi bencana.
Pentingnya Peta Tutupan Lahan untuk Desa
Desa Logede memiliki beragam jenis penggunaan lahan, mulai dari area permukiman, tanah kas desa, hingga wilayah terbuka hijauh. Namun, tanpa data yang akurat, perencanaan desa sering kali mengalami kendala, terutama dalam pengelolaan tata ruang dan optimalisasi pemanfaatan lahan.
Dengan adanya peta ini, perangkat desa dapat mengidentifikasi potensi lahan yang belum dimanfaatkan secara optimal, merencanakan ekspansi infrastruktur, serta melindungi kawasan hijau yang masih tersisa. Selain itu, peta ini juga dapat digunakan untuk menganalisis dampak lingkungan dan strategi mitigasi bencana seperti banjir atau longsor.
ADVERTISEMENT
Proses Pembuatan Peta Tutupan Lahan
Pembuatan peta ini dilakukan dengan menggunakan metode penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis (SIG). Berikut tahapan utama dalam proses pembuatannya:
Dampak dan Harapan bagi Desa Logede
Program ini mendapatkan apresiasi positif dari perangkat desa dan masyarakat setempat. Dengan adanya peta tutupan lahan yang lebih detail dan akurat, pemerintah desa kini memiliki data yang lebih jelas untuk perencanaan pembangunan, pengelolaan sumber daya alam, serta mitigasi bencana.
ADVERTISEMENT
"Peta ini sangat bermanfaat bagi desa, terutama dalam merencanakan pembangunan dan pengelolaan lahan secara lebih terstruktur," ujar salah satu perangkat desa.
Sementara itu, Thoriq berharap program ini dapat menjadi langkah awal bagi desa dalam memanfaatkan teknologi geospasial untuk pembangunan yang lebih terstruktur dan berkelanjutan.
Inovasi KKN Undip untuk Desa yang Lebih Maju
Mahasiswa KKN Undip 2025 terus berinovasi dalam menghadirkan solusi berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat desa. Pembuatan Peta Tutupan Lahan ini menjadi bukti nyata bagaimana keilmuan Teknik Geodesi dapat berkontribusi dalam pembangunan desa yang lebih maju, sistematis, dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya inovasi ini, diharapkan desa-desa lain juga mulai memanfaatkan teknologi pemetaan untuk meningkatkan efisiensi tata kelola wilayah.
Penulis: Thoriq Hazmi Zabidi - Teknik Geodesi, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro.
Dosen Pembimbing Lapangan : Sukiswo, S.T., M.T.
Lokasi : Desa Logede, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten.