Konten dari Pengguna

Cara Mengirim Al-Fatihah untuk Orang yang Sudah Meninggal

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
9 Mei 2023 15:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Mengirim Al-Fatihah untuk Orang yang Sudah Meninggal. Foto: Pexels/Thirdman.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Mengirim Al-Fatihah untuk Orang yang Sudah Meninggal. Foto: Pexels/Thirdman.
ADVERTISEMENT
Cara mengirim Al-Fatihah untuk orang yang sudah meninggal perlu diketahui oleh semua umat Islam agar dapat melakukannya dengan benar.
ADVERTISEMENT
Diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Umar, ia berkata: "Aku pernah mendengar Rasulullah SAW berkata, 'Jika salah seorang di antara kalian meninggal, maka jangan ditahan dan segerakan dibawa ke kuburannya, dan hendaklah dibaca Al-Fatihah di dekat kepalanya'." (H.R. Baihaqi)

Begini Cara Mengirim Al-Fatihah untuk Orang yang Sudah Meninggal

Ilustrasi Cara Mengirim Al-Fatihah untuk Orang yang Sudah Meninggal. Foto: Pexels.
Selain membacakan Surat Al Fatihah, ada beberapa surat pendek yang perlu dibaca sesuai anjuran Rasulullah SAW. Untuk itu, simak cara mengirim Al-Fatihah untuk orang yang sudah meninggal berikut ini.

1. Salam kepada Ahli Kubur

Sesampainya di makam, hal pertama yang harus dilakukan adalah memberikan salam kepada ahli kubur.
Berikut bacaannya:
السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداًمُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ
Assalamu'alaìkum dara qaumìn mu'mìnîn wa atakum ma tu'adun ghadan mu'ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun.
ADVERTISEMENT
Artinya: Assalamu’alaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan esok, dan kami Insyaallah akan menyusul kalian.

2. Membaca Istighfar

Bacalah istighfar seperti berikut ini:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullah hal adzim alladzi la ilaha illa huwal hayyul Qqyyumu wa atubu ilaihi.
Artinya: Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia Yang Mahahidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat kepada-Nya."

3. Membaca Surat-Surat Pendek

Saat ziarah hendaklah membaca beberapa surat pendek seperti surat Al-Fatihah, Al-Ikhlas, dan At-Takatsur.
Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
"Barangsiapa memasuki kompleks pemakaman kemudian ia membaca surat Al-Fatihah, lalu surat Al-Ikhlas, lalu surat At-Takatsur, kemudian ia mengatakan bahwa saya memberikan pahala bacaan tersebut kepada para ahli kubur dari kalangan orang mukmin laki-laki dan perempuan, maka mereka semua para ahli kubur akan mendapatkan pertolongan Allah SWT."
ADVERTISEMENT
Dalam hadits yang diriwayatkan Al-Marwazi, Ahmad bin Hanbal mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Bila kalian masuk ke dalam taman makam (kuburan), maka bacalah Al-Fatihah, Al-Ikhlas, dan Al-Muawwidzatain (Al-Falaq dan An-Naas). Jadikanlah pahalanya untuk mayat-mayat kuburan tersebut, karena sungguh pahalanya sampai kepada mereka."

4. Membaca Tahlil

Langkah selanjutnya yaitu membaca kalimat tahlil sebagai sedekah kepada almarhum dan almarhumah.
Bacaan tahlil adalah sebagai berikut:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ
Laa ilaha illallah
Artinya: Tiada Tuhan selain Allah.

5. Membaca Doa Ziarah Kubur

Kegiatan berziarah diakhiri dengan membaca doa ziarah kubur sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ
وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الذُّنُوبِ والْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ
الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّار, وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ، ونَوِّرْ لَهُ فِيهِ
ADVERTISEMENT
Allahummaghfìrlahu war hamhu wa 'aafìhìì wa'fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì' madholahu, waghsìlhu bìl maa'ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì. Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.
Artinya: Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun.
Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya.
ADVERTISEMENT
Masukkanlah dia ke surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya." (H.R. Muslim)
Demikianlah cara mengirim Al-Fatihah untuk orang yang sudah meninggal. Semoga Al-Fatihah yang dikirimkan untuk almarhum menjadi pahala untuknya dan untuk yang mengirimkannya. (IF)