Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Cara Mengajari Anak Membaca dengan Mudah
21 Mei 2023 18:51 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mengajari anak membaca merupakan suatu kegiatan yang cukup menantang. Cara mengajari anak membaca dengan mudah, suatu tips yang sering dicari oleh orang tua maupun guru.
ADVERTISEMENT
Membaca merupakan suatu keterampilan dasar yang perlu dikuasai oleh setiap orang. Seseorang dapat mengkontruksi suatu gagasan atau ide pada teks atau bacaan menjadi suatu informasi dengan kegiatan membaca.
Manfaat Mengajari Anak Membaca
Berikut ini merupakan manfaat mengajari anak membaca:
1. Membuat Otak Berkembang.
Membaca membuat otak aktif berfikir dan melakukan analisa. Kegiatan ini akan mempengaruhi anak dalam meluapkan ide dan bertutur kata sehingga cara berpikir anak akan lebih jernih dan lebih berkembang.
Kebiasaan berpikir secara analitis menstimulus otak lebih terbuka menerima pendapat dan pengetahuan dari orang lain. Hal ini juga dapat menumbuhkan rasa empati pada anak.
2. Meningkatkan Daya Ingat
Membaca dapat melatih otak untuk tetap aktif. Sel-sel otak yang aktif terbiasa melihat suatu kata yang baru dalam waktu yang cepat.
ADVERTISEMENT
Kecepatan melihat kata baru akan menguji ingatan sehingga dapat hafal dengan sendirinya walaupun tidak sedang berniat menghafalkan.
3. Mengurangi Kecemasan
Aktivitas membaca bisa mengurangi stres dan kecemasan sebesar 68% berdasarkan penelitian di Universitas Sussex Inggris. Tubuh dapat merasa rileks karena pada saat membaca dapat menurunkan detak jantung dan meredakan ketegangan pada otot.
Cara Mengajari Anak Membaca dengan Mudah
Mengajari anak membaca memiliki berbagai cara yang dapat dilakukan. Inilah cara mengajari anak membaca dengan mudah yang dikutip dari buku Cara Mudah Mengajar Anak Membaca, Maya A Pujiati:
1. Menumbuhkan Minat Lebih Awal
Membaca bukan hanya sekedar kegiatan merangkai aksara namun juga sebagai sarana menyerap informasi dan pengetahuan. Oleh karena itu, anak-anak dapat mendapatkan bahan bacaan dengan cara dibacakan orang dewasa.
ADVERTISEMENT
Sebelum mengajari anak membaca alangkah lebih baik jika langkah pertama yang dilakukan adalah dengan menumbuhkan minat lebih awal. Menumbuhkan minat baca dapat dilakukan dengan cara membacakan buku pada anak.
2. Menggunakan Alat bantu
Jean Piaget, seorang filsuf dan psikolog teori perkembangan menyatakan bahwa anak pada usia 2-7 tahun memasuki masa praoprasional. Pada masa ini anak baru mengambangkan keterampilan berbahasa dan menggambar.
Anak-anak di bawah usia 7 tahun belum bisa mengerti penalaran abstrak atau logika. Oleh karena itu jika harus dipaksa untuk memahami sesuatu yang abstraks maka anak akan bingung.
Anak lebih bisa belajar apabila pembelajaran dikaitkan dengan hal yang nyata dan sesuatu yang ia jumpai sehari-hari. Alat bantu atau peraga adalah salah satu hal yang dapat digunakan agar pembelajaran lebih bermakna.
ADVERTISEMENT
Orang tua atau guru dapat mengajari anak membaca dengan cara membuat games dari balok mainan abjad. Selain itu mengenalkan anak pada video belajar abjad juga dapat menjadi salah satu solusi agar pembelajaran lebih bermakna.
3. Mengenal Gaya Belajar Anak
Setiap anak memiliki karakter dan gaya belajar yang berbeda-beda. Secara singkat gaya belajar anak dapat dikelompokkan menjadi 3 jenis yaitu Visual, Auditorial, dan kinestetik.
Gaya belajar visual merupakan gaya belajar yang menekankan pada pengelihatan. Anak yang memiliki gaya belajar visual akan lebih cepat belajar jika menggunakan media visual seperti video maupun gambar-gambar.
Gaya belajar auditorial merupakan gaya belajar yang menekankan pada pendengaran. Anak yang memiliki gaya belajar auditorial akan lebih cepat belajar jika menggunakan media suara.
ADVERTISEMENT
Gaya belajar kinestetik merupakan gaya belajar yang menekankan pada gerakan. Anak yang memiliki gaya belajar kinestetik akan lebih cepat belajar jika menggunakan media gerakan.
Guru atau orang tua yang sedang mengajari anak membaca dapat memilih alat peraga sesuai dengan gaya belajar anak. Pemilihan alat peraga ini diharapkan dapat lebih memudahkan anak membaca.
4. Meluangkan Waktu dan Kesabaran
Mengajari anak membaca membutuhkan waktu yang tidak singkat. Umumnya mengajari anak membaca dilakukan secara bertahap mulai dari satu kata hingga membentuk suatu kalimat utuh.
Jangka waktu yang lama tersebut membutuhkan kesabaran dan ketekunan. Anak juga membutuhkan kata penyemangat selama pembelajaran agar semakin termotivasi.
5. Memberi Hadiah
Proses belajar perlu disertai dengan motivasi yang konsisten. Pemberian hadiah pada saat mengajari anak membaca dapat meningkatkan motivasi anak.
ADVERTISEMENT
Hadiah dapat diberikan ketika anak memperoleh kemajuan dalam pembelajaran. Hadiah yang dapat diberikan berupa pujian maupun barang yang diminati oleh anak.
Namun apabila anak belum memiliki kemajuan atau terkesan lambat bukan berarti hal tersebut merupakan suatu indikasi bahwa anak bodoh. setiap anak memiliki karakter dan keistimewaan masing-masing.
Itulah 5 cara mengajari anak membaca dengan mudah. Semoga tip ini dapat mempermudah dalam mengajari anak membaca.(fia)