5 Cara Mengeluarkan ASI dengan Lancar untuk Buah Hati Tercinta

Ilustrasi Cara Mengeluarkan ASI, Pexels/MART PRODUCTION

ASI eksklusif adalah pemberian air susu ibu sebagai satu-satunya sumber nutrisi bagi bayi, tanpa memberikan makanan atau minuman lainnya. ASI eksklusif diberikan selama 6 bulan. Cara mengeluarkan ASI, salah satu tip penting yang perlu diketahui oleh ibu menyusui.

ASI atau Air Susu Ibu adalah nutrisi terbaik untuk bayi yang mengandung zat gizi dan zat kekebalan.

5 Cara Mengeluarkan ASI agar Lancar

Ilustrasi Cara Mengeluarkan ASI, Pexels/Wendy Wei

Kendala pemberian ASI eksklusif disebabkan oleh kurangnya pemahaman ibu, terutama pada minggu pertama menyusui.

Inilah beberapa cara mengeluarkan ASI dengan lancar untuk sang buah hati tercinta berdasarkan situs web baby2body dan nhs.uk:

1. Lakukan di Tempat yang Aman dan Nyaman

Cara pertama yang dapat dilakukan oleh ibu adalah mendapatkan tempat yang aman dan nyaman. Idealnya, ibu dapat mengeluarkan ASI di ruangan yang hangat dan tenang.

Pastikan bahwa ruangan yang akan dipakai jauh dari kebisingan atau gangguan apa pun. Ibu dapat memanfaatkan ruang laktasi yang tersedia pada kantor dan tempat umum lainnya.

2. Rileks

Cara kedua adalah rileks. Pastikan kondisi tubuh dan pikiran berada dalam keadaan santai dan tidak tegang. Beberapa ibu merasa duduk di dekat bayinya, melihat foto atau klip video, atau mencium bau bayi dapat membantu relaksasi sehingga melancarkan aliran ASI.

Kondisi bayi yang buruk dan dirawat di rumah sakit dapat menyebabkan rasa cemas pada ibu sehingga tidak mudah untuk bersantai. Ibu dapat mencoba untuk tidak mengkhawatirkan berapa banyak ASI yang dapat produksi atau mengalihkan perhatian.

Ibu dapat membaca buku, mendengarkan musik, atau menonton TV sebelum mengeluarkan ASI untuk mengalihkan kecemasan. Bercerita kepada orang terdekat juga dapat dilakukan untuk mengurangi kecemasan.

3. Tidak Terburu-buru

ASI akan lebih sulit mengalir saat ibu merasa terburu-buru. Sisihkan waktu yang cukup agar ibu tidak merasa tertekan dengan waktu. Ibu mungkin menemukan bahwa ada waktu tertentu dalam sehari yang dapat dipilih untuk mengeluarkan ASI.

Setiap orang memiliki waktu yang berbeda. Cobalah untuk memberikan waktu setidaknya 30 hingga 45 menit per sesi saat akan mengeluarkan ASI. Ibu mungkin memerlukan waktu sekitar 15 hingga 20 menit untuk mengosongkan kedua payudara.

4. Keluarkan ASI

Ibu tidak perlu langsung mengambil pompa ASI. Mengeluarkan ASI juga bisa dilakukan dengan cara memeras menggunakan tangan. Tidak ada cara yang benar atau salah karena setiap ibu memiliki teknik dan metode masing-masing.

Ibu dapat mengeluarkan ASI dengan cara memeras payudara dengan menggunakan tangan. Berikut ini adalah teknik mengeluarkan ASI dengan cara memeras payudara:

Teknik ini dapat digunakan untuk membantu meminimalkan rasa sakit. Hindari menarik kulit terlalu kencang untuk kenyamanan. Rata-rata wanita membutuhkan waktu sekitar 2 minggu untuk mulai mengeluarkan ASI dengan lancar.

5. Gunakan Pompa ASI

Jika payudara cukup empuk atau ibu merasa stres karena teknik yang benar, mungkin akan lebih mudah untuk memulai dengan pompa. Ibu dapat menemukan pompa ASI yang tepat sesuai dengan merk, gaya, dan harga yang tersedia.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Pipis Sedikit-sedikit saat Hamil, Ibu Hamil Wajib Tahu!

Jika aliran ASI mulai melambat, coba ubah posisi jari ke bagian payudara yang lain. Cara mengeluarkan ASI untuk sang buah hati dapat dilakukan secara lancar dengan memperhatikan penguasaan teknik dan kenyamanan ibu. (Fia)