7 Cara Menghafal Alquran dengan Cepat yang Penting untuk Diterapkan

Ilustrasi Cara Menghafal Alquran dengan Cepat. Sumber: Unsplash/Masjid MABA

Islam mengajarkan pemeluknya untuk senantiasa mempelajari dan menjadikan Alquran sebagai pedoman hidup. Hal itu membuat banyak umat muslim mencoba berbagai macam cara menghafal Alquran dengan cepat.

Salah satu tujuan menghafalkan Al-Qur’an adalah mendapat rida Allah Swt. Rida Allah Swt. merupakan unsur penting yang membuat kehidupan seorang muslim menjadi lebih tenang serta ikhlas karena meyakini bahwa Allah telah mengatur segalanya dengan baik.

7 Cara Menghafal Alquran dengan Cepat dan Hafalan Bertahan Lama

Ilustrasi Cara Menghafal Alquran dengan Cepat. Sumber: Unsplash/Masjid Pogung Dalangan

Al-Qur’an sebagai kitab suci umat muslim terdiri dari 114 surat dengan jumlah ayat yang beragam, mulai dari satuan hingga ratusan ayat. Walaupun jumlah surat dan ayatnya banyak, setiap muslim tetap bisa menghafalkan Al-Qur’an jika berusaha.

Berikut adalah tujuh contoh cara menghafal Alquran dengan cepat yang dapat melengkapi referensi calon hafiz (penghafal Al-Qur’an).

1. Niat karena Allah Swt.

Niat dalam bahasa Indonesia memiliki arti sebagai kehendak dalam hati untuk melakukan sesuatu. Umat muslim perlu memiliki niat menghafal Al-Qur’an karena Allah Swt. agar Allah yang membantunya untuk mampu menghafal secara cepat dan tepat.

2. Tetapkan Target Hafalan

Langkah selanjutnya adalah menetapkan target hafalan. Surat dan ayat Al-Qur’an sangat banyak sehingga tentu sulit bagi seorang muslim untuk hafal dalam satu hari atau satu waktu singkat. Contoh target hafalan, yaitu:

3. Tetapkan Jadwal Hafalan

Orang yang hendak menghafalkan Al-Qur'an juga perlu menetapkan jadwal hafalan. Hal ini penting untuk menjaga komitmen serta konsistensi diri dalam menghafal. Contoh jadwal hafalan, yaitu:

4. Baca dan Dengar Ayat Al-Qur’an

Langkah selanjutnya adalah membaca dan mendengarkan ayat Al-Qur’an yang hendak dihafalkan. Langkah tersebut dapat dikatakan sebagai proses encoding.

Dikutip dari buku 9 Cara Praktis Menghafal Al-Qur’an, Sa’dulloh (2008: 46), encoding adalah proses memasukkan data-data informasi ke dalam ingatan. Proses tersebut dapat tercapai dengan memanfaatkan indra manusia, baik indra penglihatan maupun indra pendengaran.

5. Lafalkan Ayat Al-Qur’an Berulang-ulang

Setelah proses encoding, langkah selanjutnya adalah melafalkan ayat Al-Qur’an secara berulang-ulang. Langkah ini penting agar pikiran terbiasa mengingat ayat Al-Qur’an dan lisan terbiasa mengucapkan ayat tersebut. Contoh cara mengulang, yaitu:

6. Jaga Tingkah Laku dan Ucapan

Islam mengajarkan pemeluknya untuk senantiasa menjaga tingkah laku dan ucapan. Orang yang sedang menghafalkan Al-Qur’an juga perlu melakukan hal tersebut agar bisa fokus menghafal.

Salah satu contoh adalah kebiasaan berkata kasar dapat membuat lisan dan pikiran fokus dengan kata tersebut. Akhirnya, hafalan Al-Qur’an dapat terganggu.

7. Konsisten dan Komitmen

Langkah terakhir adalah konsisten dan komitmen. Dua tindakan tersebut membantu umat muslim untuk menambah dan memelihara hafalannya. Walaupun sudah hafal, seorang hafiz juga tetap harus mengulang hafalan agar selalu mengingatnya dengan tepat.

Baca juga: Cara Berdoa yang Benar menurut Ajaran Islam

Setiap muslim dapat menggunakan berbagai macam cara menghafal Alquran dengan cepat. Hal terpenting adalah menghafal Al-Qur’an harus bersama guru agama Islam agar memiliki pembimbing untuk belajar sesuai dengan syariat. Wallahu ‘a'lam bishawab. (AA)