Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Bagaimana Cara Melestarikan Bahasa Daerah agar Tidak Punah? Cari Tahu di Sini!
27 Mei 2023 12:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sebagai negara yang kaya akan keragaman budaya dan etnis, terdapat beragam bahasa daerah yang digunakan bangsa Indonesia di antaranya Bahasa Jawa, Bahasa Sunda, Batak, Makassar, Bugis, Aceh Lampung, Toraja, dan masih banyak lagi. Lalu, bagaimana cara melestarikan bahasa daerah agar tidak punah?
ADVERTISEMENT
Indonesia memiliki 718 bahasa daerah yang wajib dilindungi. Seperti yang dikutip dari laman kemdikbud.go.id, di antaranya banyak yang berstatus kritis karena hilangnya penutur utama yang tidak lagi menggunakan dan mewariskan kepada generasi berikutnya. Pada artikel kali ini akan dibahas mengenai cara pelestariannya.
Bagaimana Cara Melestarikan Bahasa Daerah agar Tidak Punah?
Bagaimana cara melestarikan bahasa daerah? berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan masyarakat.
1. Pendidikan
Cara yang pertama adalah melalui sistem pendidikan. Mengintegrasikan bahasa daerah dalam sistem pendidikan formal dan informal, contohnya seperti menyelenggarakan kelas atau program bahasa daerah di sekolah-sekolah.
2. Dokumentasi
Membuat catatan tertulis dan rekaman video atau audio tentang bahasa daerah, termasuk buku, kamus, cerita rakyat, dan lagu-lagu tradisional. Hal ini dapat membantu menyimpan dan memperluas pengetahuan tentang bahasa daerah.
ADVERTISEMENT
3. Penggunaan Sehari-hari
Mendorong masyarakat untuk terus menggunakan bahasa daerah dalam percakapan sehari-hari di rumah, komunitas, dan acara adat untuk menjaga kelangsungan penggunaan dari generasi ke generasi.
4. Festival dan Acara Budaya
Menjawab bagaimana cara melestarikan bahasa daerah ke empat yaitu dengan mengadakan festival yang menampilkan dan mempromosikan bahasa daerah, seperti pertunjukan seni, tarian, musik dan pertandingan sastra.
5. Penggunaan Media Sosial
Menggunakan media sosial dan platform digital untuk mempromosikan dan memberikan informasi tentang bahasa daerah kepada masyarakat luas.
6. Konservasi Tempat-Tempat Bersejarah
Mempertahankan dan menjaga situs-situs bersejarah yang berhubungan dengan bahasa daerah, seperti tempat ibadah, monumen, atau bangunan tradisional.
7. Pengenalan Bahasa Daerah dalam Pariwisata
Mempromosikan dan mengenalkan bahasa daerah kepada wisatawan melalui tur, panduan wisata, atau aktivitas yang melibatkan masyarakat setempat.
Baca juga: 7 Cara Menghemat Energi Listrik di Rumah
ADVERTISEMENT
Itulah bagaimana cara melestarikan bahasa daerah. Dengan menerapkan cara-cara di atas, diharapkan bahasa daerah dapat terus hidup dan berkembang di masyarakat serta mewariskannya kepada generasi mendatang. (nov)