Konten dari Pengguna

Cara Buat Pupuk Kompos dari Sampah Organik

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
12 September 2023 11:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Buat Pupuk Kompos, Foto:pexels/Antony Trivet
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Buat Pupuk Kompos, Foto:pexels/Antony Trivet
ADVERTISEMENT
Kompos merupakan pupuk alami yang terbuat dari bahan organik yang terurai dengan sendirinya. Cara buat pupuk kompos dari sampah organik sebenarnya cukup sederhana dan bisa dilakukan di rumah.
ADVERTISEMENT
Mengompos bisa menjadi langkah awal untuk mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke TPA. Membuat kumpos juga menjadi solusi ekologis dan berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan.

Cara Buat Pupuk Kompos dengan Mudah

Ilustrasi Cara Buat Pupuk Kompos, Foto:pexels/Rachel Claire
Mengutip dari pertanian.go.id, berikut adalah cara buat pupuk kompos dari sampah organik yang ada di sekitar rumah.

1. Siapkan Bahan-bahan

2. Pilih Lokasi Pembuatan

Pilihlah lokasi di luar rumah yang terlindung dari panas dan hujan. Tempat ini harus mudah dijangkau sehingga anggota keluarga bisa dengan mudah menambahkan sampah organik dan mencampurkan kompos.

3. Pengumpulan Sampah Organik

Kumpulkan semua sampah organik seperti sisa makanan (kecuali daging dan susu), daun kering, ranting kecil, ranting dan bahan organik lainnya. Hindari menambahkan sampah seperti plastik, kertas berlapis tinta, atau bahan yang tidak dapat terurai secara hayati.
ADVERTISEMENT

4. Memotong Sampah

Potong atau giling bahan organik berukuran besar menjadi potongan-potongan kecil. Ini akan membantu dalam proses dekomposisi dan membuat sampah orgaik terurai dengan cepat.

5. Tambahkan Air

Mulailah dengan membuat lapisan tipis sampah organik di dasar tempat sampah kompos. Semprotkan air pada setiap lapisan sampah organik.
Kompos membutuhkan kelembapan untuk menguraikan bahan organik secara efektif, namun jangan sampai terlalu basah sehingga air meresap ke dalam kompos.

6. Campur Sampah Organik

Tempatkan sampah organik di lapisan daun kering atau dahan kecil secara bergantian. Hal ini membantu menciptakan keseimbangan antara “bahan hijau” (sisa makanan, ranting segar) dan “bahan coklat” (daun kering, ranting).

7. Aduk

Aduk kompos secara rutin, minimal seminggu sekali. Ini membantu mempercepat proses dekomposisi dan memastikan distribusi oksigen yang tepat.
ADVERTISEMENT
Kompos akan siap dalam beberapa bulan hingga satu tahun tergantung pada kondisi iklim dan ukuran kompos. Kompos sudah matang jika teksturnya seperti tanah.

9. Gunakan Pupuk Organik

Setelah kompos matang, Petani dapat menggunakannya untuk menyuburkan tanah di taman, pot bunga, atau tempat lain yang membutuhkan nutrisi tambahan.
Dengan cara buat pupuk kompos ini, petani dapat menghasilkan kompos berkualitas tinggi dari sampah organik rumah tangga. Selain itu, warga juga dapat mengurangi penumpukan sampah sekaligus bia melestarikan lingkungan.