Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Cara Katak Berkembang Biak saat Musim Hujan, Ini Penjelasannya
26 Oktober 2023 22:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bagaimana cara katak berkembang biak? Pada musim hujan katak mencari makan dan bertelur. Kemudian pada musim kemarau katak akan mengubur dirinya di dalam lumpur.
ADVERTISEMENT
Katak tidak melakukan kegiatan apapun di dalam lumpur selama berbulan-bulan, tetapi anehnya, ketika keluar lagi dari lumpur, katak itu tetap hidup dengan sehat.
Biasanya katak akan keluar pada musim hujan, pada saat musim hujan katak memanfaatkannya untuk berkembang biak.
Bagaimana Cara Katak Berkembang Biak?
Mengutip dari buku Aku Ingin Tahu Sains 2: Kehidupan di Air Tawar Oleh Nur Ayati (2010:38), katak berkembangbiak dengan cara metamorphosis. Ternyata begini penjelasan cara katak berkembang biak saat musim hujan:
1. Telur
Tahap pertama dalam siklus hidup katak dimulai ketika katak dewasa bertelur di dalam air. Telur katak ini biasanya disimpan dalam sejumlah besar selaput tipis yang terlihat seperti selaput bening. Telurnya sangat kecil dan mengambang di permukaan air.
ADVERTISEMENT
2. Berudu
Ketika telur-telur tersebut menetas, telur menghasilkan berudu. Berudu adalah larva katak yang hidup di air. Berudu memiliki bentuk yang lebih mirip ikan daripada katak, dengan badan panjang dan sirip ekor. Berudu bernafas dengan bantuan insang.
3. Perubahan
Berudu akan tumbuh dalam air, dan pada suatu titik, berudu mengalami perubahan fisik yang signifikan. Salah satu perubahan yang paling mencolok adalah tumbuhnya kaki belakang yang memungkinkan berudu melompat.
Pada saat ini, berudu mulai mengembangkan paru-paru, meskipun masih dapat bernafas dengan insang.
4. Katak Kecil
Setelah perubahan fisik ini, berudu menjadi katak kecil dan masih hidup di air, tetapi berudu sekarang memiliki kaki dan mulai bernafas dengan paru-paru secara lebih efektif. Kulit katak kecil juga mulai menjadi lebih tahan terhadap kekeringan darat.
ADVERTISEMENT
5. Metamorfosis Lanjutan
Katak kecil akan terus tumbuh dan mengalami perubahan lebih lanjut. Selama tahap ini, katak akan meninggalkan air dan mulai hidup di darat. Kulit katak akan mengalami perubahan, menghilangkan sisa-sisa insang, dan mengembangkan lapisan kulit yang lebih tebal.
6. Katak Dewasa
Pada tahap dewasa katak akan memiliki penampilan sepenuhnya, dengan kaki yang panjang dan lonjong, serta kemampuan untuk hidup di darat.
Katak tidak lagi bergantung pada air untuk bernafas dan berkembang biak. Pada tahap ini, katak mampu berkembang biak dengan cara klasik yang melibatkan bertemu dan bertelur.
Dengan mengetahui cara katak berkembang biak di atas, siswa dapat belajar tentang metamorfosis dari katak, penjelasan ini adalah contoh paling menarik dalam dunia biologi yang mengilustrasikan adaptasi dan perkembangan makhluk hidup.
ADVERTISEMENT