Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Cara Kerja Radiator, Fungsi, dan Bagian-bagiannya
27 Juni 2023 13:47 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Supaya mesin kendaraan tidak mengalami overheat, diperlukan sistem pendingin yang disebut dengan radiator. Dengan radiator ini suhu mesin kendaraan selalu stabil. Lantas, bagaimana cara kerja radiator pada mesin kendaraan?
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui informasi yang lebih jelas dan lengkap tentang cara kerja, fungsi, dan bagian-bagian radiator pada mesin kendaraan, simak artikel dari Tips dan Trik kali ini!
Cara Kerja Radiator
Menurut buku yang berjudul IPA Terpadu (Biologi, Kimia, Fisika), Djoko Arisworo, Yusa, Nana Sutresna, (halaman:121), cara kerja radiator adalah pendinginan secara konveksi.
Di dalam radiator terdapat pompa yang berfungsi untuk memompa air panas dari mesin menuju radiator. Air dalam radiator didinginkan dengan menggunakan kipas. Selanjutnya, air dingin dari radiator dialirkan ke mesin.
Sebaliknya, air panas dari mesin dialirkan menuju radiator sehingga terjadi sirkulasi air panas dan air dingin di antara mesin dan radiator.
Fungsi Radiator dan Bagian-bagiannya
Dikutip dari buku Bahan Ajar Matakuliah Teori Dasar Motor Diesel, Dr. AMAT NYOTO,M.Pd, (2023:69-70), berikut adalah fungsi dan bagian-bagian radiator.
ADVERTISEMENT
Radiator berfungsi untuk mendinginkan cairan pendingin yang telah panas setelah melalui saluran water jacket.
Bagian-bagian radiator antara lain: tangki air bagian atas (upper water tank), tangki air bagian bawah (lower water tank) dan inti radiator (radiator core).
ADVERTISEMENT
Itulah cara kerja radiator, fungsi, dan bagian-bagiannya. Jika ingin mesin kendaraan tidak mengalami overheat, lakukan servis rutin kendaraan agar seluruh fungsinya bekerja secara optimal. (Diah)