Cara Memainkan Aramba agar Menghasilkan Bunyi yang Indah

Ilustrasi Cara Memainkan Aramba, Foto Pixabay/Hans

Aramba adalah salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Nias, dan merupakan salah satu alat musik tradisional yang masih sering digunakan untuk keperluan acara adat. Cara memainkan aramba sebenarnya tidaklah sulit. Namun, untuk menghasilkan bunyi yang indah, ada teknik khususnya.

Meskipun sudah hadir sejak dulu kala di Nias, tetapi masih banyak yang belum mengenal aramba. Padahal, aramba cocok dimainkan berkolaborasi dengan musik tradisional lainnya, seperti faritia, gondra dan doli-doli.

Bagi yang ingin mengenal alat musik ini lebih jauh dan ingin memainkannya, ada baiknya tahu cara memainkan aramba dengan tepat agar menghasilkan bunyi yang indah.

Cara Memainkan Aramba untuk Hasilkan Bunyi Indah

Ilustrasi Cara Memainkan Aramba, Foto Pixabay/Hans

Berdasarkan buku Legitimasi Kekuasaan pada Budaya Nias Panduan Penelitian Arkeologi dan Antropologi oleh Ketut Wiradnyana, Aramba merupakan salah satu alat musik pukul berbahan logam (umumnya perunggu) dan biasanya polos pada seluruh permukaan bidangnya.

Bentuknya didominasi oleh bidang pukul, sebagian dilengkapi dengan bidangan cembung kecil yang merupakan bagian yang dipukul. Sepintas bentuk aramba terdiri atas 2 (dua) bagian, yaitu bagian bidang panjang dan bidang pukul.

Bentuk pembagian seperti ini sangat umum pada alat musik jenis pukul, hanya saja bidang panjang aramba dibuat lebih pendek dengan bentuk polos atau bergelombang. Pada bidang pukulnya juga memiliki satu atau lebih bidangan cembung. Bidangan cembung yang terkecil tersebutlah bidang yang dipukul.

Alat musik arambaa hanya bisa dimainkan oleh satu orang saja. Biasanya alat musik aramba digunakan untuk acara-acara kesenian ataupun acara pernikahan pernikahan. Aramba mempunyai bunyi idefon, yaitu bunyi yang benar-benar murni berasal dari bahan dasarnya.

Untuk ukuran aramba terdapat dua jenis, yaitu ukuran kecil dan ukuran besar. Aramba yang kecil mempunyai ukuran sekitar 40-50 cm saja. Biasanya disebut sebagai Fatao. Meskipun memiliki ukuran yang lebih kecil, Fatao tetap dapat menghasilkan suara yang keras.

Sedangkan yang besar mempunyai ukuran sekitar 60-90 cm. Untuk aramba yang berukuran lebih besar dikenal dengan sebutan Hongo. Hongo mempunyai suara yang cenderung menggema, bahkan seperti gong.

Demikianlah penjelasan tentang cara memainkan aramba yang perlu diketahui. Meskipun tergolong salah satu alat musik tradisional, tetapi tidak ada salahnya jika mengetahui cara memainkannya. (Ria)

Baca juga: Cara Memainkan Gitar untuk Pemula beserta Kuncinya