Cara Membuat Buku Kas Kelas dengan Mudah

Ilustrasi Cara Membuat Buku Kas Kelas. Unsplash/Avel Chuklanov.

Belajar akuntansi atau mengatur keuangan dapat dilakukan sedini mungkin. Misalnya dalam lingkungan sekolah dapat membuat buku kas kelas. Cara membuat buku kas kelas dapat dilakukan dengan mudah, demi pencatatan keuangan yang rapi.

Menurut buku Manajemen Perkantoran, Dr. Nurdelima Waruwu, M.Pd. (2022:64), buku kas berfungsi untuk mencatat semua bentuk penerimaan maupun pengeluaran kas kecil, baik dalam bentuk tunai maupun non tunai.

Cara Membuat Buku Kas Kelas Sederhana

Ilustrasi Cara Membuat Buku Kas Kelas. Unsplash/Unseen Studio.

Cara membuat buku kas kelas dapat dengan mudah dilakukan menggunakan metode yang sederhana. Berikut ini cara buat buku kas kelas yang bisa diterapkan siswa.

1. Buku Uang Kas Folio Dua Halaman (Skontro)

Siswa dapat menggunakan format buku kas Skontro yakni penulisan buku kas dengan dua halaman. Tepatnya dengan dua muka di dalamnya. Dalam buku kas Skontro ini diisi dengan halaman debit dan halaman kredit.

Halaman debit atau kas masuk dipakai dalam mencatat pemasukan atau penambahan uang kas dan asal uangnya.

Dalam penulisan buku kas Skontro terdapat empat kolom utama halaman debit, yang terdiri atas:

Sementara halaman kredit digunakan untuk mencatat pengeluaran uang dimana pada halaman ini perlu menyertakan alasan dari pengeluaran yang terjadi secara lebih jelas.

Sama seperti sebelumnya, halaman kredit juga terdiri atas beberapa kolom. Setidaknya ada empat kolom pada halaman kredit buku Skontro yang terdiri atas:

Manfaat yang bisa didapatkan dengan buku uang kas jenis ini seperti pencatatan transaksi sangat mudah cocok untuk pemula atau bahkan orang awam.

Selain itu terdapat klasifikasi lajur debit dan kredit yang terpisah sehingga memudahkan pencatatan dan pengklasifikasian transaksi. Serta setiap kolomnya simple dan sangat mudah dipahami.

Baca juga: Cara Menjaga Kelas agar Tetap Bersih dan Nyaman untuk Belajar

2. Buku Uang Kas Folio Satu Halaman

Cara membuat buku uang kas juga dapat dilakukan di buku tulis. Buku tulis yang umumnya digunakan yakni berbentuk folio satu halaman.

Metode ini seringkali dipakai oleh usaha kecil yang memang transaksinya masih tidak terlalu banyak sehingga pencatatan manual masih bisa mengcover kebutuhan pencatatannya.

Keterangan yang berada di dalam pemasukan dan pengeluaran terdapat pada halaman yang sama sehingga jauh lebih memudahkan untuk dibaca dan tidak akan memakan terlalu banyak waktu.

Terdapat 5 unsur dalam kolom pencatatan yang harus ada dan tak boleh dilewatkan dalam pembuatan buku uang kas folio satu halaman yaitu :

Contoh:

Tanggal Uraian Kas masuk Kas keluar Saldo

Pencatatan pada kolom kas keluar bisa dengan menempatkan tanda kurung (…) pada nominal yang dimasukkan sebagai tanda ada pengurangan uang kas.

Misalnya transaksi kas keluar untuk pembelian peralatan sekolah senilai Rp25.000, maka bisa ditulis pada kolom kas keluar :

(Rp 25.000)

Artinya bahwa ada pengurangan uang kas sejumlah 25 ribu rupiah

Dengan memahami cara membuat buku kas kelas, siswa dapat mulai mempelajari akuntansi di sekolah secara sederhana. (Fitri A)