Konten dari Pengguna

Cara Membuat Portofolio Kerja yang Menarik

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
2 Agustus 2023 20:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Membuat Portofolio Kerja. Foto: Unsplash/Scott Graham
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Membuat Portofolio Kerja. Foto: Unsplash/Scott Graham
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tidak jarang portofolio menjadi syarat utama lowongan pekerjaan, khususnya pada posisi atau bidang kreatif. Untuk itu, para pelamar kerja wajib mengetahui cara membuat portofolio kerja yang menarik.
ADVERTISEMENT
Nantinya, portofolio kerja akan dinilai oleh recruiter untuk melihat apakah kemampuan kandidat sesuai dengan yang dibutuhkan.
Sebagaimana dikutip dari buku Evaluasi Pembelajaran Teori dan Implementasi, Yaredi Waruwu, (2023, 108), portofolio merupakan suatu koleksi hasil kerja seseorang berupa kumpulan dokumen secara lepas.

Fungsi Portofolio

Ilustrasi Cara Membuat Portofolio Kerja. Foto: Unsplash/Corinne Kutz
Fungsi portofolio adalah sebagai acuan yang digunakan dalam melihat capaian-capaian yang telah didapatkan oleh seseorang. Portofolio kerja sangat diperlukan sebagai bukti performa yang pernah dilakukan.
Contohnya, ketika perusahaan membutuhkan wartawan, maka calon pelamar umumnya menyertakan contoh tulisan dalam portofolio yang sudah dimuat di media. Tidak hanya berupa tulisan, berbagai jenis hasil karya juga dapat dilampirkan sebagai contoh portofolio.
Dengan demikian, seseorang dapat menunjukkan kemampuan yang dimilikinya sehingga menjadi lebih menarik di mata perusahaan.
ADVERTISEMENT

Cara Membuat Portofolio Kerja

Ilustrasi Cara Membuat Portofolio Kerja. Foto: Unsplash/Nick Morrison
Melamar pekerjaan yang membutuhkan skill seperti web programming, mobile app development, atau yang berkaitan dengan desain umumnya memerlukan portofolio. Namun masih banyak orang yang belum memahami cara membuat portofolio kerja.
Simak cara membuat portofolio kerja yang menarik berikut ini.

1. Buat Daftar Isi

Cara membuat portofolio lamaran kerja pertama yaitu harus membuat daftar isi. Ini mungkin terdengar sepele, tapi dengan adanya daftar isi HRD yang membaca portofolio akan lebih dimudahkan.

2. Tulis Data Diri Singkat

Walaupun portofolio kerja adalah dokumentasi dari hasil karya serta kemampuan, tetapi calon pelamar harus tetap melampirkan data diri singkat di dalamnya. Cukup tuliskan nama lengkap, kontak yang bisa dihubungi, seperti email, nomor telepon maupun media sosial.

3. Cantumkan Skill yang Dimiliki

Jelaskan secara detail skill yang dimiliki supaya pihak HRD dapat menilai kemampuan dengan baik, bahkan berpeluang diterima di perusahaan yang diincar tersebut.
ADVERTISEMENT

4. Mulai Memilih dan Memasukkan Hasil Kerja Terbaik

Jika sudah mencantumkan skill yang dimiliki, calon pelamar bisa langsung memasukkan hasil kerja maupun karya terbaik. Sehingga, pihak HRD akan melihat hasil kerja tampak luar biasa dan menonjol dari yang lainnya.

5. Lampirkan Pencapaian

Supaya hasil karya atau kerja semakin meyakinkan, lampirkan pencapaian yang berhubungan dengan posisi kerja dan keberhasilan yang diraih
Selain itu, di dalam portofolio kerja, calon pelamar bisa memasukkan review positif yang pernah didapatkan dari klien. Sehingga, keyakinan HRD terkait hasil kerja maupun karya semakin menambah nilai nantinya.

6. Buat Portofolio yang Sederhana dan Nyaman Dilihat

Buat portofolio kerja dengan tampilan sederhana, sehingga membuat mata lebih nyaman saat melihatnya. Cantumkan informasi relevan dengan pekerjaan yang dilamar.

7. Berikan Penjelasan Pada Setiap Karya yang Dimasukkan dalam Portofolio

Tak hanya sederhana, calon pelamar juga harus membuat portofolio lamaran kerja yang ringkas dan jelas.
ADVERTISEMENT
Tambahkan keterangan pada bagian karya yang dimasukkan ke dalam portofolio. Jelaskan secara rinci dan singkat terkait maksud maupun tujuan dari karya tersebut.
Dengan begitu, pihak HRD akan mudah memahami portofolio yang dibuat, bahkan tertarik untuk merekrut.
Cara membuat portofolio di atas diperuntukkan untuk calon pelamar yang sudah memiliki pengalaman kerja. Namun, tak perlu khawatir untuk fresh graduate bisa membuat dengan mencantumkan tugas selama sekolah atau kuliah. (glg)