Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Cara Mencari Kuat Arus Listrik yang Mengalir di Rangkaian
3 November 2023 16:08 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Rumus dan cara mencari kuat arus listrik biasanya dapat ditemukan dalam materi pelajaran Fisika. Arus listrik adalah aliran muatan listrik yang mengalir melalui penghantar listrik di suatu rangkaian. Muatan listrik ini biasanya berupa elektron yang bergerak dari satu titik ke titik yang lain dalam penghantar.
ADVERTISEMENT
Kuat arus listrik adalah banyaknya muatan listrik yang mengalir. Muatan listrik ini mengalir pada penghantar setiap detik. Satuan kuat arus listrik ini biasa disimbolkan dengan huruf l, sedangkan kuat satuan adalah Ampere.
Cara Mencari Kuat Arus Listrik
Mengutip dari buku Fisika SMP/MTs Kelas IX (KTSP) oleh Budi Suryatin, berikut cara mencari kuat arus listrik di pelajaran Fisika yang bisa dijadikan sumber pembelajaran.
Rumus Kuat Arus Listrik
Kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam kawat penghantar di setiap waktu. Rumus kuat arus listrik menggunakan Hukum Ohm. Berikut rumus selengkapnya:
I = Q / t
Keterangan:
𝐼 = kuat arus listrik (A = Ampere)
Q = jumlah muatan listrik (C = coulomb)
ADVERTISEMENT
t = waktu (s = second)
Selain rumus di atas, terdapat 1 rumus yang menghubungkan kuat arus listrik dengan beda potensial untuk menghitung hambatan arus listrik yaitu:
I = V / R
Keterangan:
I : kuat arus listrik (Ampere)
V : hambatan listrik (Ω atau ohm)
R : beda potensial listrik (Volt)
Contoh Soal dan Cara Mencari Kuat Arus Listrik
Agar lebih mudah untuk memahami cara mencari kuat arus listrik, tentunya perlukan di praktikan secara langsung. Siswa bisa coba menyelesaikan soal berikut dengan rumus yang di atas:
Jawaban:
V = 3 volt
I = ½ A
ADVERTISEMENT
Ditanya:
R = …?
Jawab:
R=V/I
R 3/(1/2)=6 V
Jadi, nilai hambatannya adalah 6 Volt.
Jawaban:
Diketahui:
R = 0,5 KiloOhm = 500 Ohm
I = 6 mA = 0,006 A
Ditanya:
V =…?
Jawab:
V = I × R
V = 0,006 × 500
V = 3 Volt
Jadi, besar tegangan baterai adalah 3 Volt.
Demikianlah cara mencari kuat arus listrik yang mengalir di rangkaian. Dalam mata pelajaran Fisika tentunya tidak akan asing dengan materi kuat arus listrik, khususnya penerapan rumus seperti yang ada di contoh soal dalam artikel ini. (ananda)
ADVERTISEMENT
Baca Juga: Cara Membuat Nama FF Spasi Kosong yang Aman