Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Cara Menentukan Persentase Keuntungan dan Kerugian dalam Bisnis serta Contohnya
18 Juli 2023 20:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika memutuskan untuk memulai bisnis, tentunya sudah siap dengan segala macam rintangan yang akan terjadi, termasuk mengalami untung dan rugi. Itulah sebabnya, perlu mengetahui cara menentukan persentase keuntungan dan kerugian dalam bisnis, agar keuangan perusahaan tetap stabil.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari kemdikbud.go.id, persentase atau biasanya juga disebut dengan persen adalah suatu perbandingan atau rasio untuk menyatakan pecahan dari seratus yang ditunjukkan dengan simbol (%).
Cara Menentukan Persentase Keutungan dan Kerugian dalam Bisnis
Persentase adalah nilai sesuatu dalam bilangan per seratus, yang digunakan untuk menunjukkan tingkat suku bunga, dividen, dan perbandingan statistik. Keuntungan dan kerugian juga bisa ditentukan dalam persentase.
Berikut ini cara menentukan persentase:
1. Persentase Keuntungan
Jika harga penjualan lebih besar dari pada harga pembelian, maka akan terjadi keuntungan. Berikut ini rumus untuk menentukan persentase keuntungan dalam bisnis beserta contohnya:
Keuntungan = Harga Jual – Harga Beli.
Persentase Keuntungan = Besarnya Keuntungan : Harga Pembelian x 100%.
Contohnya:
Pak Andi membeli kain katun 10 kg seharga Rp. 10.000.000. karena Pak Andi adalah seorang pedagang kain di pulau sumatera, kain tersebut habis terjual seharga Rp. 15.000.000. Berapa persentase keuntungan pak Andi dari penjualan kain tersebut?
ADVERTISEMENT
Keuntungan = Harga Jual – Harga Beli
= Rp. 15.000.000 – Rp. 10.000.000 = Rp. 5.000.000
Persentase keuntungan = Besaran Keuntungan : Harga Pembelian x 100%
= Rp. 5.000.000 : Rp. 10.000.000 x 100%
= 2%.
Jadi, dari hasil perhitungan tersebut, bisa disimpulkan bahwa pak Andi mengalami keuntungan dengan persentase 2%.
2. Persentase Kerugian
Jika harga penjualan lebih kecil dari pada harga pembelian, maka akan terjadi kerugian. Untuk kerugian juga bisa ditentukan dalam persentase. Berikut ini rumus untuk menentukan persentase kerugian dalam bisnis beserta contohnya:
Kerugian = Harga Beli – Harga Jual.
Persentase Kerugian = Besarnya Kerugian : Harga Pembelian x 100%
Contohnya:
Pak Budi membeli sapi dengan harga Rp. 40.000.000. Namun karena ada masalah, sapi tersebut dijual seharga Rp. 36.000.000. Berapa persentase kerugian tersebut?
ADVERTISEMENT
Kerugian = Harga Beli – Harga Jual
= Rp. 40.000.000 – Rp. 36.000.000 = Rp. 4.000.000
Persentase kerugian = Besarnya Kerugian : Harga Pembelian x 100%
= Rp. 4.000.000 : Rp. 40.000.000 x 100%
= 10%
Dari hasil perhitungan di atas, dapat disimpulkan bahwa Pak Budi mengalami kerugian dengan persentase 10%.
Itulah cara menentukan persentase keuntungan dan kerugian dalam bisnis beserta contohnya. (Bian)
Live Update