Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Cara Menghitung Bunga Bank untuk Tabungan dan Pinjaman
10 Mei 2023 13:25 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Menabung di bank memiliki banyak keunggulan. Jika nasabah memahami cara menghitung bunga bank, nasabah pun akan tahu berapa keuntungan yang akan diraih setelah beberapa waktu menabung.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Mengenal Jenis-Jenis Suku Bunga Bank dalam situs sikapiuangmu.ojk.go.id, suku bunga bank diartikan sebagai balas jasa yang diberikan bank kepada nasabah yang membeli atau menjual produknya.
Cara Menghitung Bunga Bank untuk Tabungan
Lalu, bagaimana cara menghitung bunga bank untuk tabungan tersebut?
Bunga tabungan dihitung berdasarkan saldo terendah. Misalkan jumlah saldo terendahnya adalah Rp5.000.000. Maka, rumus perhitungan bunganya yaitu:
Suku bunga yang berlaku misalnya adalah 6% dan jumlah hari pada bulan yang berjalan adalah 30 hari.
Bunga yang diterima adalah:
Rp5.000.000 x 6% x (30 / 365) = Rp24.657
ADVERTISEMENT
Bunga yang didapat setelah dipotong pajak sebesar 20% = Rp19.726
Cara Menghitung Bunga Bank untuk Pinjaman Bank
Selain bunga bank untuk tabungan, ada juga bunga untuk pinjaman. Berikut ini adalah jenis-jenis bunga yang terdapat pada program peminjaman dana:
1. Perhitungan Bunga Flat
Bunga flat termasuk jenis bunga yang paling mudah dihitung karena tiap bulan jumlah angsurannya sama. Begitu juga dengan cicilan pokok dan bunganya. Semua dihitung secara proporsional, disesuaikan dengan tenor kredit.
Rumus perhitungannya:
Keterangan:
I = suku bunga per tahun.
t = jumlah tahun jangka waktu kredit.
jb = jumlah bulan dalam jangka waktu kredit.
2. Perhitungan Bunga Efektif
Bunga efektif sering digunakan pada kredit jangka panjang seperti KPR atau kredit yang bersifat investasi.
ADVERTISEMENT
Hitungan porsi bunga dan pinjaman pokoknya akan berubah-ubah meskipun jumlah cicilan tetap sama dan dihitung berdasarkan sisa pokok utang.
Besaran bunga yang dibayarkan lebih kecil daripada bunga flat sebab jenis kredit yang harus dilunasi itu dalam jangka panjang.
Jumlah cicilan kedua akan lebih sedikit daripada cicilan pertama. Cicilan ketiga akan lebih sedikit dari.ada cicilan kedua, dan seterusnya.
Rumus perhitungannya:
Keterangan:
SP = saldo pokok pinjaman bulan sebelumnya.
i = suku bunga per tahun.
30 = jumlah hari sebulan.
360 = jumlah hari dalam setahun.
3. Bunga Anuitas
Bunga anuitas memiliki persentase bunga yang terlihat sangat besar di awal pinjaman tetapi berangsur-angsur mengecil saat mendekati akhir masa kredit.
ADVERTISEMENT
Cara perhitungannya juga sama dengan bunga efektif. Bedanya, besar cicilan tetap setiap bulannya.
Besaran bunga dan cicilan pokok yang berubah menurut jangka waktu kredit dimaksudkan untuk mempermudah nasabah dalam membayar cicilan. Intinya, sisa kredit berkurang, tetapi cicilan tidak berubah.
Demikianlah beberapa cara menghitung bunga bank untuk tabungan dan pinjaman. (IF)