Cara Menyimpan Obat yang Benar agar Terhindar dari Kerusakan dan Kontamina

Ilustrasi cara menyimpan obat yang benar. Sumber: christine sandu/unsplash

Menyimpan obat di rumah tidak boleh sembarangan dilakukan karena dapat memengaruhi efektivitas obat itu sendiri. Masyarakat perlu mengetahui cara menyimpan obat yang benar agar terhindar dari kerusakan dan kontaminasi.

Obat akan bekerja lebih efektif bila disimpan dengan tepat dan benar. Untuk yang terbiasa menyiapkan obat-obatan di rumah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Begini Cara Menyimpan Obat yang Benar

ilustrasi cara menyimpan obat yang benar. Sumber: simone van der koelen/unsplash

Kesehatan adalah hal utama yang perlu dijaga oleh setiap manusia. Berbagai usaha dapat dilakukan untuk tetap menjaga kondisi badan agar tetap sehat.

Tubuh yang sehat adalah kunci penting dalam melaksanakan setiap aktivitas. Namun dalam kondisi tertentu terkadang kesehatan tiba-tiba menurun. Untuk itu, masyarakat harus siaga dengan obat-obatan yang dapat diminum sewaktu-waktu.

Saat kondisi tubuh yang kurang fit akan sangat merepotkan apabila harus keluar rumah untuk pergi membeli obat di apotek. Oleh karena itu, memiliki stok obat adalah salah satu hal penting yang wajib ada di rumah.

Namun menyimpan obat di rumah tidak boleh sembarangan. Jika salah menyimpan obat, maka dapat memengaruhi efektivitas obat itu sendiri. karena sebuah obat akan bekerja lebih efektif apabila disimpan dengan tepat dan benar.

Mengutip artikel tentang Simpan Obat di Rumah di laman resmi Vokasi Kemdikbud (https://vokasi.kemdikbud.go.id/) cara menyimpan obat yang benar adalah sebagai berikut:

1. Pengelompokkan Obat

Dalam menyimpan obat, perlu untuk memilah-milah obat menurut jenisnya. Masing-masing jenis obat memiliki karakter yang berbeda dan berpengaruh pada perlakuannya.

Misalnya obat dalam jenis tablet dan kapsul tidak boleh disimpan di tempat yang panas dan untuk obat sirup tidak disimpan dalam lemari pendingin.

2. Simpan pada Suhu yang Tepat

Sebagian besar obat teroksidasi atau rusak pada suhu yang terlalu panas. Suhu penyimpanan obat harus disesuaikan dengan petunjuk yang tertera pada kemasan.

Beberapa obat juga memiliki sifat higroskopis sehingga memerlukan perhatian khusus dalam penyimpanan.

Contohnya, ada obat yang mudah lembek jika terpapar oleh udara luar sehingga harus disimpan dalam kemasan yang asli, tertutup rapat dan harus ada silika gel sebagai penyerap udara.

3. Hindari Paparan Cahaya dan Kelembaban

Obat-obatan cenderung lebih stabil ketika terlindung dari cahaya dan kelembaban. Simpan obat dalam wadah yang rapat dan letakkan di tempat yang gelap dan kering.

Jangan menyimpan obat di kamar mandi, karena kelembaban tinggi dapat merusak obat. Selain itu, tempatkan obat di tempat yang aman dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan. Selain itu penting juga untuk selalu menyimpan obat dalam kemasan aslinya.

Baca Juga: 5 Cara Membersihkan Rumah yang Berantakan agar Kembali Rapi

Itu dia cara menyimpan obat yang benar. Selain penyimpanan yang benar, jangan lupa untuk selalu periksa tanggal kedaluwarsa obat agar tidak dikonsumsi apabila telah lewat tanggal kedaluwarsa. (ARD)