Cara Perkembangbiakan Pisang untuk Pelajar

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
Konten dari Pengguna
6 Juli 2023 12:08 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Perkembangbiakan Pisang, Unsplash/ Anastasia Eremina
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Perkembangbiakan Pisang, Unsplash/ Anastasia Eremina
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pohon pisang atau Musa Paradiace merupakan tumbuhan berbunga yang jenisnya banyak, khususnya di Indonesia. Cara perkembangbiakan pisang untuk pelajar bisa dipelajari dengan mudah.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Untung Berlimpah Budi Daya Pisang, (Eva Riyanty Lubis (2021: 6) tanaman pisang termasuk salah satu tanaman yang memiliki keistimewaan karena seluruh bagian dari tanaman ini memiliki fungsi yang bermanfaat.
Secara ilmiah pohon pisang diklasifikasikan ke dalam kingdom Plantae (tumbuhan), superdivisi Spermatophyta (menghasilkan biji), divisi Magnoliophyta (tumbuhan berbunga), kelas Liliopsida (monokotil/berkeping satu), famili Musaceae, Spesies Musa sp, Genus Musa, dan ordo Zingiberales.

Cara Perkembangbiakan Pisang

Ilustrasi Cara Perkembangbiakan Pisang, Unsplash/ Louis Hansel
Kali ini Tips dan Trik akan memberikan beberapa cara perkembangbiakan pisang dengan mudah untuk pelajar:
Pohon pisang berkembang biak dengan cara tunas dari rimpang akar. Proses ini disebut juga sebagai perkembangbiakan vegetatif alami. Rimpang adalah bagian dari tanaman pisang yang tumbuh di bawah tanah.
ADVERTISEMENT
Rimpang pada tanaman pisang merupakan bagian yang berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan bagi tanaman. Selain itu, rimpang juga berperan dalam proses perkembangbiakan vegetatif alami pada tanaman pisang.
Setelah tanaman pisang berbuah dan matang, batang tanaman akan mengalami kematian. Namun, rimpang akan terus tumbuh dan berkembang hingga muncul tunas baru yang tumbuh dari rimpang tersebut.
Tunas pisang terbentuk sebagai akibat dari adanya pertumbuhan akar adventif. Proses pembentukan tunas pada tanaman pisang terjadi secara alami dan terus berlangsung selama masih hidup.
Tunas yang tumbuh akan terus tumbuh hingga dewasa dan dapat dipisahkan dari tanaman induk untuk ditanamkan pada tempat baru.

Cara Membentuk Tunas dari Rimpang

Tanaman pisang memiliki klasifikasi yang cukup kompleks karena terdapat banyak jenis dan varietas pisang yang berbeda. Berikut klasifikasi umum pohon pisang:
ADVERTISEMENT
Plantae (tumbuhan). Tanaman pisang termasuk dalam kingdom Plantae atau tumbuhan, yaitu kelompok organisme yang memiliki ciri-ciri khusus seperti memiliki klorofil dan dapat melakukan fotosintesis.
Magnoliophyta (tumbuhan berbunga). Tanaman pisang termasuk dalam divisi Magnoliophyta atau tumbuhan berbunga, yaitu kelompok tumbuhan yang memiliki bunga untuk melakukan penyerbukan dan pembuahan.
Liliopsida (tumbuhan berkeping satu). Tanaman pisang termasuk dalam kelas Liliopsida atau tumbuhan berkeping satu, yaitu kelompok tumbuhan yang memiliki satu kelopak bunga dan satu benang sari.
Zingiberales (jahe-jahean). Tanaman pisang termasuk dalam ordo Zingiberales atau jahe-jahean, yaitu kelompok tumbuhan berbunga yang umumnya tumbuh di daerah tropis dan subtropis.
Musaceae (pisang-pisangan). Tanaman pisang termasuk dalam famili Musaceae atau pisang-pisangan, yaitu kelompok tumbuhan berbunga yang memiliki buah yang biasa dikonsumsi manusia.
ADVERTISEMENT
Musa. Tanaman pisang termasuk dalam genus Musa, yaitu kelompok tumbuhan yang terdiri dari berbagai jenis pisang, seperti pisang raja, pisang ambon, dan pisang kepok.
Dalam klasifikasi yang lebih spesifik, terdapat berbagai jenis dan varietas pisang yang memiliki nama ilmiah yang berbeda-beda, seperti Musa acuminata, Musa balbisiana, Musa paradisiaca, dan lain-lain.
Demikian beberapa cara perkembangbiakan pisang yang mudah dipahami oleh pelajar. Buah pisang memang menjadi salah satu buah favorit yang banyak disukai warga Indonesia. (Manda)