Panduan Cara Memilih Oli yang Tepat, Pemilik Motor dan Mobil Wajib Tahu

Panduan Cara Memilih Oli yang Tepat. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Robert Laursoo

Oli merupakan salah satu komponen penting bagi kendaraan bermotor. Sekarang banyak beredar oli palsu atau daur ulang sehingga para pemilik kendaraan wajib mengetahui cara memilih oli yang tepat.

Bagi kendaraan bermotor, oli memiliki fungsi vital yaitu sebagai pelumas bagian-bagian mesin. Pelumasan ini membuat berbagai komponen dalam mesin menjadi lebih awet dan tahan lama.

Panduan Cara Memilih Oli yang Tepat

Panduan Cara Memilih Oli yang Tepat. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Tim Mossholder

Dikutip dari buku Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan SMK/MAK Kelas XI karya Z. Furqon dkk., (2021) secara umum ada beberapa fungsi utama dari oli di dalam mesin kendaraan bermotor, seperti motor atau mobil.

Fungsi pertama adalah untuk mengurangi gesekan atau friksi. Jika dua permukaan yang saling menempel bergerak, maka akan menimbulkan gaya gesekan pada permukaan kontak.

Di sinilah fungsi dari pelumas atau oli yang bisa menciptakan lapisan oli di antara permukaan kontak sehingga mencegah kontak langsung antar komponen. Dengan demikian keausan dan kehilangan tenaga akibat gesekan dapat dikurangi dengan signifikan.

Fungsi kedua dari adanya oli atau pelumas adalah sebagai pendinginan. Panas timbul akibat terjadinya gesekan maupun akibat panas pembakaran. Jika panas ini tidak diserap, keausan komponen mesin akan semakin cepat.

Oli menjadi pendingin komponen tersebut dengan cara bersirkulasi melalui komponen-komponen tersebut dan menyerap panas untuk dikeluarkan dari mesin. Berikut ini adalah cara memilih oli yang tepat.

1. Perhatikan Kode SAE

Kode SAE (Society of Automotive Engineers) adalah standar kekentalan oli. Kode SAE terdiri dari dua angka yang dipisahkan oleh huruf W. Angka pertama menunjukkan tingkat kekentalan oli pada suhu dingin, sedangkan angka kedua menunjukkan tingkat kekentalan oli pada suhu panas.

2. Perhatikan Jenis Bahan Oli

Pada dasarnya semua jenis oli memiliki fungsi yang sama sebagai pelumasan dan menjaga dari keausan mesin. Di pasaran beredar beberapa jenis oli yang terbuat dari berbagai bahan,

Misalnya adalah oli dari bahan mineral yang dibuat dari minyak bumi dengan kata lain adalah bahan alami. Jenis lainnya adalah oli sintetik yang terbuat dari bahan kimia sintetis. Oli ini memiliki kualitas yang paling baik dan memiliki harga yang paling mahal.

3. Perhatikan Spesifikasi Kendaraan

Setiap kendaraan memiliki spesifikasi oli yang berbeda-beda. Spesifikasi oli ini dapat dilihat pada buku manual kendaraan. Pilihlah oli yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan.

Baca juga: Cara Mencuci Helm Basah sampai Bersih

Demikian pembahasan mengenai panduan cara memilih oli yang tepat agar mesin lebih awet dan tahan lama. (WWN)