Tata Cara Sholat Idul Fitri NU dengan Tepat

Ilustrasi Tata Cara Sholat Idul Fitri NU. Foto: Pexels/Mohammad Ramezani

Sudah tahu tata cara sholat Idul Fitri NU? Shalat Idul Fitri adalah shalat sunnah dua rakaat yang dilaksanakan setiap tanggal 1 Syawal setelah melaksanakan puasa Ramadan satu bulan lamanya.

Hukum melaksanakan shalat sunnah ini adalah sunnah muakkad (sangat dianjurkan) artinya kembali yaitu dengan hari raya Idul Fitri, kembali dihalalkan berbuka seperti makan dan minum di siang hari yang sebelumnya dilarang selama bulan Ramadan.

Sholat Idul Fitri berjumlah dua rakaat dan rukunnya sama seperti sholat pada umumnya. Namun, memiliki perbedaan pada jumlah takbir pada rakaat pertama dan kedua.

Tata Cara Sholat Idul Fitri NU

Ilustrasi Tata Cara Sholat Idul Fitri NU. Foto: Pexels/Mohammad Ramezani

Mengutip buku Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti untuk SMP/Mts Kelas VIII, Redaksi Arif Abi Syifullah, Achmad Syukron Nawawi, Fakky Fahrizal Nur DKK (2021:43). Simak tata cara sholat Idul Fitri NU dengan tepat berikut ini:

1. Imam Memimpin Pelaksanaan Sholat Idul Fitri

Dalam pelaksanaan shalat Idul Fitri dilakukan secara berjamaah, diawali dengan niat dalam hati. Berikut niatnya:

أصلى مئلة لعيد القطر ركعتين لله تعالى

Artinya: Saya berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat karena Allah ta'ala.

2. Rakaat Pertama

Pada rakaat pertama sesudah membaca do'a iftitah, bertakbir sambil mengangkat tangan sebanyak tujuh kali. Di sela-sela takbir satu dan lainnya disunnahkan membaca:

سبحان الله والحمد لله ولا إله إلا الله والله أكبر

Artinya "Maha suci Allah, dan segala puji bagi Allah, tiada Tuhan kecuali Allah, Allah maha besar."

Setelah takbir tujuh kali dan membaca tasbih tersebut dilanjutkan membaca surah Al-Fatihah dan membaca salah satu surah dalam Al- Quran. Namun, diutamakan surah Qaf atau surah Al-A'la

3. Rakaat Kedua

Pada rakaat kedua berdiri kemudian membaca takbir lima kali sambil mengangkat tangan dan di antara setiap takbir disunnahkan membaca tasbih.

Setelah itu membaca surah Al-Fatihah dan surah-surah pilihan. Surah yang diutamakan dibaca adalah surah Al-Qamar atau surah Al-Ghasyiyah.

5. Khutbah

Shalat Idul Fitri ditutup dengan salam. Setelah itu khatib mengumandangkan khutbah dua kali. Khutbah yang pertama dibuka dengan takbir sembilan kali dan khutbah yang kedua dibuka dengan takbir tujuh kali.

Demikian informasi mengenai tata cara sholat Idul Fitri NU, semoga bisa dijadikan panduan untuk beribadah dan mengharap keridhoan Allah. Pastikan untuk tetap sholat dengan khusyuk. Semoga bermanfaat.

Baca juga: Tata Cara Sholat Idul Adha Sendiri di Rumah