Konten dari Pengguna

Kenapa Brand Vans Menjadi Pilihan Utama Sepatu Pria di Shopee?

Tomi Syavitra
Tomi Syavitra Konsultan E-commerce No 1 di Indonesia. Dari tahun 2005 menjadi Konsultan Pengembangan Bisnis perusahaan, startup di Indonesia. Spesialisasinya E-Commerce, Startup. Saat ini juga Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Perbanas Institute
13 Mei 2024 11:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tomi Syavitra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam konteks ini, penelitian akan mengungkapkan mengapa merek Vans telah menjadi opsi yang dominan dalam kategori sepatu pria. Dengan fokus pada strategi pemasaran mereka yang efektif, akan dijelaskan bagaimana Vans berhasil memenangkan persaingan di pasar sepatu pria. Pembaca saya undang untuk mengikuti secara penuh untuk memahami implementasi strategi ini.
ADVERTISEMENT
Anda pasti pernah mendengar tentang merek Vans, terutama yang terinspirasi oleh budaya skateboard di California! Sejak didirikan pada tahun 1966, Vans telah menjadi salah satu merek global yang paling sukses, terutama dalam menargetkan pasar kaum muda. Identitas merek yang kuat saat ini dibangun di sekitar olahraga aksi, seni, musik, dan budaya jalanan.
Merek Vans dikenal karena mempromosikan gaya hidup aktif dan ekspresi kreatif diri, yang tercermin melalui dukungan terhadap atlet, musisi, dan seniman.
Foto: Shopee
Saat pengguna menelusuri kategori "Sepatu Pria" di platform e-commerce seperti Shopee, produk-produk Vans seringkali menjadi pilihan utama. Misalnya, produk Vans Old Skool Classic Black White Original dengan harga Rp 600 ribu telah terjual sebanyak 3,5 ribu pasang dan mendapatkan rating 4,8 dari skala 5.
ADVERTISEMENT
Toko-toko Vans yang berbeda menampilkan strategi pemasaran yang serupa, yang salah satunya terlihat dalam nama toko yang hampir identik. Hal ini dirancang untuk mempengaruhi persepsi konsumen dan menciptakan kesan bahwa kedua toko tersebut terkait erat.
Kunci kesuksesan strategi pemasaran Vans dapat ditemukan dalam pendekatan mereka terhadap pengalaman konsumen. Mereka menekankan keaslian produk, memberikan jaminan keaslian dari platform e-commerce, dan menawarkan berbagai bonus dan fasilitas seperti pengiriman gratis, cicilan, dan garansi pengembalian. Review dari pelanggan menyoroti kepuasan mereka terhadap produk asli, pengiriman yang cepat, dan layanan pelanggan yang responsif.
Strategi Pemasaran Vans: Penetrasi Pasar Muda
Melalui riset yang mendalam, dapat diketahui bahwa Vans memiliki strategi yang efektif untuk memasuki pasar muda, terutama kalangan sekolah. Mereka membangun kesadaran merek yang kuat dengan hadir di berbagai platform media sosial dan menggandeng influencer sebagai advokat merek, yang memicu rasa ketinggalan atau "Fear of Missing Out" (FOMO) di kalangan konsumen muda.
ADVERTISEMENT
Kesimpulannya, strategi pemasaran Vans telah membuktikan keberhasilannya dalam menghadapi persaingan sengit di pasar sepatu pria, dengan fokus pada pengalaman konsumen yang unggul dan penetrasi pasar yang efektif.
Bagaimana menurut Anda, terhadap strategi Vans?