Konten dari Pengguna

22 April Hari Bumi, Tahukah Kamu Bumi Sudah Berumur 4,5 Miliar Tahun?

Topan Ramadhan
Traveller, Writter and Researcher in Geosciences IAGI-FGMI-MAGI Instagram @topanrmdhans
23 April 2020 2:40 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Topan Ramadhan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bumi pada siang dan malam hari (Foto: Thomas Breher from Pixabay.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bumi pada siang dan malam hari (Foto: Thomas Breher from Pixabay.com)
ADVERTISEMENT
Setiap tanggal 22 April, diperingati sebagai Hari Bumi. Hari Bumi pertama kali dicanangkan pada 22 April 1970 oleh Gaylord Nelson Senator dan Gubernur Wisconsin ke-35 pada 1970. Peringatan hari bumi ini bertepatan dengan adanya fenomena dimulainya musim semi di belahan utara Bumi, dan musim gugur di belahan selatan Bumi yang biasanya terjadi pada tanggal 12 April. Tetapi peringatan hari bumi ini bukan bermaksud bahwa bumi lahir atau terbentuk pada 22 April. Ataupun malah ada yang mengira umur bumi saat ini 2020 tahun karena saat ini kita dalam penanggalan masehi masuk di Tahun 2020.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi sebuah ledakan yang membentuk jagat raya (Foto: Shutterstock di livescience.com)
Berdasarkan ilmu Geologi yang mana geologi Geologi berasal dari bahasa Yunani: geo, berarti "bumi" dan logos, berarti "ilmu", sehingga geologi merupakan ilmu (sains) yang mempelajari bumi baik komposisinya, struktur, sifat-sifat fisik, sejarah, serta segala proses pembentukannya. Secara pendekatan ilmu geologi tersebut bahwa sejarah geologi Bumi meliputi peristiwa besar dan sangat panjang yang terjadi di Bumi pada masa lalu sesuai dengan skala waktu geologi, sistem pengukuran kronologis tersebut berdasarkan penelitian terhadap urut-urutan lapisan batuan (stratigrafi).
Ilustrasi seorang ahli geologi sedang mengamati lapisan batuan (Foto: Pexels from Pixabay.com)
Berdasarkan teori pembentukan bumi dan adanya data radiometri diketahui bahwa Bumi terbentuk sekitar 4,54 miliar tahun yang lalu akibat kejadian akresi nebula surya, massa berbentuk cakram dari debu dan gas yang merupakan sisa-sisa dari pembentukan dari matahari, yang juga menciptakan seluruh jagat raya dengan Tata Surya.
Skala Waktu Geologi Dalam Bahasa Inggris oleh Ray Troll's (Foto: dari kumparan.com/angga-jati-widiatama/skala-waktu-geologi-telah-di-jelaskan-dalam-al-quran-1rIQdrFThCl)
Selain itu ada lagi informasi menarik mengenai informasi mengenai sejarah Planet yang kita tinggal ini berdasarkan ilmu geologi:
ADVERTISEMENT
Manusia sebagai makhluk paling eksis di Bumi saat ini (Foto: Jason Goh from Pixabay.com)
Dari informasi tersebut bahwa sedikit banyak tahu bahwa Bumi sudah mengalami proses yang panjang dan sangat lama hingga miliaran tahun. Sebagai Manusia makhluk paling mendominasi di muka Planet saat ini, kita sadar bahwa kita sebagai penghuni pendatang sesudah penghuni Bumi sebelumnya yang telah melewati suksesi serta kepunahan dan kehadiran manusia hanyalah bersifat sementara di Bumi ini.
Ilustrasi hantaman Asteroid ke planet (Foto:Thomas Breher from Pixabay.com)