Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Jenis-Jenis Penipuan dalam Periklanan
14 Desember 2024 12:27 WIB
·
waktu baca 1 menitTulisan dari Tria Nabila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jenis penipuan periklanan:
Iklan palsu, Banyak perusahaan menggunakan gambar dan video yang diedit atau tidak sesuai dengan produk aslinya untuk menggambarkan produk secara tidak realistis. Misalnya saja, makanan cepat saji terlihat jauh lebih menarik dalam iklan dibandingkan kenyataannya. Juga seperti baju di foto, bahannya terlihat keren namun pas hingga bahannya panas dan tidak muat lagi.
ADVERTISEMENT
Testimonial Fiksi, Beberapa iklan menyertakan testimoni dari orang-orang yang belum pernah menggunakan produk tersebut. Hal ini memberikan kesan bahwa produk tersebut sangat efektif dan direkomendasikan oleh banyak orang.
Klaim yang Berlebihan, Banyak iklan yang membuat klaim yang tidak dapat dibuktikan, seperti: Misalnya, Anda mungkin berkata, ``Produk ini akan membantu Anda menurunkan 10 kg dalam seminggu,'' tanpa dasar ilmiah apa pun, atau Anda mungkin berkata, ``Produk ini enak sekali,'' namun sebenarnya rasanya biasa saja.
Konsumen perlu waspada dengan melakukan verifikasi penjual, membaca ulasan, dan menggunakan platform terpercaya untuk mengurangi risiko menjadi korban. Edukasi dan kesadaran terhadap modus penipuan adalah kunci utama dalam menciptakan pengalaman belanja online yang aman.
Penulis: Tria Nabila
ADVERTISEMENT
Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah Jakarta