Konten dari Pengguna

Mahasiswa UMM Kelompok 30 Mengadakan Pelatihan Ecobrick di Desa Oro Oro Ombo

Triaz Bella Ananda Putri
Mahasiswa Ilmu Pemerintahan Universitas Muhammadiyah Malang
10 Februari 2025 13:59 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Triaz Bella Ananda Putri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kelompok 30 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang tergabung dalam Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktiku Negeri 2024/2025. Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kami kelompok 30 menyelenggarakan sosialisasi dan pelatihan pemanfaatan botol plastik di Dusun Krajan, Desa Oro Oro Ombo, Kota Batu, Jawa Timur
Pasca Pelatihan Pembuatan Ecobrick
zoom-in-whitePerbesar
Pasca Pelatihan Pembuatan Ecobrick
Pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktiku Negeri Kelompok 30 Gelombang 1 ini dilaksanakan di bawah bimbingan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dengan arahan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Bapak Havidz Ageng Prakoso, S.IP, M.A. Kegiatan ini melibatkan anggota PMM yaitu Ramlira Noor Aulia Septiani, Triaz Bella Ananda Putri, Jeti Riski Kusumaningtyas, Melia, dan Nisrina Aziza.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Batu, Kota Batu, pada tanggal 7 Februari 2025. Program ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif sampah plastik di lingkungan, sekaligus memberikan solusi praktis yang dapat digunakan masyarakat dalam mendukung upaya pelestarian alam dan pembangunan yang lebih berkelanjutan. Di Desa Oro Oro Ombo sendiri, belum ada inisiatif terkait pemanfaatan botol plastik bekas menjadi ecobrick. Sehingga kami, kelompok PMM, memperkenalkan program tersebut kepada Ibu Ketua Pokja 3 dan warga sekitar RW 02. Kami juga memberikan edukasi mengenai cara membuat ecobrick yang mudah diikuti, serta menjelaskan manfaat jangka panjangnya untuk desa dan lingkungan sekitar.
Dalam kegiatan pelaksanaan tersebut, mahasiswa PMM bekerja sama dengan Ibu Asmaul Chusna selaku Ketua Pokja 3 dan warga RW 02 Dusun Krajan untuk mewujudkan tujuan bersama. Kegiatan ini dimulai dengan mencari botol plastik dan kantong plastik yang tidak layak pakai di tempat pengumpulan sampah TPS Desa Oro Oro Ombo. Proses pencarian botol dan plastik tidak hanya dilakukan oleh mahasiswa, tetapi juga dengan bantuan langsung dari Ibu Titik Setyowati, selaku Ketua TPS Oro Oro Ombo, yang memberikan arahan dan dukungan selama kegiatan berlangsung. Ibu Titik Setyowati juga memastikan bahwa sampah yang terkumpul diproses dengan tepat, sehingga hasilnya dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Hasil Pemilahan sampah plastik
Dengan memanfaatkan botol dan plastik bekas sebagai bahan utama ecobrick, yang kami hasilkan tidak hanya membantu mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan, tetapi juga memberikan nilai tambah yang bermanfaat dalam pembangunan berkelanjutan. Produk ecobrick yang kami hasilkan dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti meja, kursi, taman, dinding, atau fasilitas umum lainnya, sehingga dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bangunan tradisional. Kami berharap dengan meningkatnya pemahaman masyarakat tentang manfaat ecobrick, mereka dapat lebih termotivasi untuk berpartisipasi dalam upaya pengelolaan sampah secara lebih efisien dan berkelanjutan.
Proses Pembuatan Ecobrick
Dengan melibatkan masyarakat dalam setiap langkahnya, diharapkan mereka dapat merasa lebih bertanggung jawab dan termotivasi untuk menjaga lingkungan sekitar. Melalui kegiatan ini, mahasiswa PMM Universitas Muhammadiyah Malang berharap dapat memberikan sumbangsih yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik. Program ini juga diharapkan dapat menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan, tidak hanya untuk saat ini, tetapi juga untuk generasi mendatang.
ADVERTISEMENT