Tetaplah Berpikir Positif Meski Kamu Diabaikan Dosen Dengan 3 Perlakuan Berikut

Tricky Tricky
Hello, Fellas! Semoga tulisan ini memberi manfaat bagi siapapun yang membacanya. Kalo belum? Coba lagi lain kali :)
Konten dari Pengguna
21 Juli 2018 2:42 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tricky Tricky tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tetaplah Berpikir Positif Meski Kamu Diabaikan Dosen Dengan 3 Perlakuan Berikut
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Gambar: Ekspresi Bahagia | www.pexels.com by bruce mars
Menghadapi dosen itu gampang-gampang sulit. Karena dosen juga sama manusia biasa seperti kita yang bisa bahagia, jenuh, marah, peduli, dan sebagainya. Beruntunglah jika kamu memiliki dosen pengertian dan mudah diajak berkomunikasi.
ADVERTISEMENT
Tetapi bagaimana jika kamu harus menghadapi dosen paling killer di kampusmu? Padahal dosen tersebut merupakan penentu kelulusanmu beberapa bulan nanti.
Seperti apapun karakter dosenmu, mereka memiliki naluri baik yang akan terlihat jika mood mereka sedang baik pula. Cobalah berpikir, untuk apa seorang dosen mempersulit kelulusan mahasiswanya toh hal tersebut hanya akan menambah beban dosen bersangkutan.
Untuk itu, dibutuhkan ketahanan mental sejak jauh-jauh hari sebelum kamu menghadap. Ketahanan mental tersebut juga berguna untuk selalu berpikir positif kalau-kalau dosenmu mempelakukanmu dengan tidak baik.
Inilah beberapa kejadian yang kadang terjadi saat kamu sedang memiliki urusan serius dengan dosenmu itu.
Chat hanya diread
Berpikir positif saja mungkin dosenmu itu bermaksud membalas tetapi kelupaan karena keburu disibukkan dengan kepentingan lain yang bersifat lebih urgent. Atau barangkali kamu menggunakan tata cara mengirim chat kurang sopan sehingga dosen malas menanggapi.
ADVERTISEMENT
Balasan sms atau chat lama
Wajar sebenarnya jika dosen membalas pesan dalam waktu lama, justru sebenarnya kamu harus bersyukur sudah ditanggapi. Daripada tidak dibalas sama sekali bukan? Tinggal bagaimana kamu bisa menghadapinya dengan sabar dan penuh pengertian.
Ditanya kembali "Anda siapa?"
Agak jengkel sih kalau kita sudah melaporkan perkembangan studi kita tetapi tiba-tiba dosen membalas dengan menanyakan siapa kita? Maklumi saja, dosen punya banyak mahasiswa yang harus ditangani setiap tahunnya.
Untuk menghindari balasan seperti itu biasakan menyertakan identitas diri secara singkat misalnya nama dan angkatan. Itu saja sudah cukup membantu dosenmu mengingat-ingat keperluanmu.