Konten dari Pengguna

20 Titik Longsor Ditemukan di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumbar

Trubus ID
Media online kekinian yang menyajikan informasi seputar gaya hidup hijau yang ramah lingkungan dan peristiwa terkait alam, lingkungan, sosial, serta pemberdayaan masyarakat untuk bumi kita yang lebih hijau dan lestari
15 Desember 2018 0:10 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto udara kendaraan melintas bergantian pascapembersihan material longsor, di Jalan Lintas Padang - Jambi, di Panorama II, Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat, Rabu (12/12 (Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
zoom-in-whitePerbesar
Foto udara kendaraan melintas bergantian pascapembersihan material longsor, di Jalan Lintas Padang - Jambi, di Panorama II, Sitinjau Lauik, Padang, Sumatera Barat, Rabu (12/12 (Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Akibat fenomena alam ini, bencana pun tak bisa dihindari. Yah, Selasa (11/12) siang, longsor terjadi dan memutus akses jalan di Kecamatan Suliki. Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi mengatakan, di wilayah itu ada 20 titik longsor yang sudah terdata. 
Baca Lainnya :
"Laporan awal ada 20-an titik longsor. Setelah kita tinjau ulang, yang parah itu ada 13 titik," kata Irfendi, Selasa (11/12) sore.
Longsor yang terjadi di puluhan titik itu akhirnya memaksa masyarakat di sekitar lokasi tak berdaya dan terpaksa bertahan di lokasi. Setidaknya, ada ratusan keluarga yang terdampak akibat kejadian ini.
"Ada 450 keluarga tinggal di sana. Lebih dari seribu orang," kata dia.
ADVERTISEMENT
Baca Lainnya :
Petugas dari Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) sendiri sudah dikerahkan ke lokasi untuk membantu untuk membersihkan akses jalan dari material longsor. Kepala BPBD Limapuluh Kota, H Jhoni Amir memastikan tanah longsor itu sudah mulai ditangani.
"Alat berat sudah kita gerakan, sudah bekerja. Masyarakat juga terus gotong royong," tandas Jhoni. [RN]