5 Dampak Buruk Terlalu Banyak Makan Kacang dan Biji-bijian Bagi Tubuh

5 Dampak Buruk Terlalu Banyak Makan Kacang dan Biji-bijian Bagi Tubuh

Trubus.id -- Ada banyak yang dikatakan di media saat ini tentang nilai kesehatan kacang-kacangan dan biji-bijian. Makan mereka dianggap melakukan segalanya mulai dari membantu Anda menurunkan berat badan untuk melindungi Anda dari kanker. Sekarang, memang benar bahwa kacang-kacangan dan biji-bijian memiliki kepadatan tinggi vitamin dan mineral kritis. Dan meskipun mereka sangat tinggi lemak, sebagian besar lemak tak jenuh yang sehat sebenarnya dapat membantu menurunkan kolesterol Anda dan melawan penyakit jantung.

Namun, pasti ada terlalu banyak hal baik dalam hal biji dan kacang-kacangan, dan level itu sangat mudah dicapai dan dilampaui. Efek dari terlalu banyak minum tidak nyaman dalam jangka pendek dan benar-benar berbahaya dalam jangka panjang. Mari kita lihat apa yang terjadi. Beberapa di antaranya meniadakan alasan Anda memilih untuk makan kacang-kacangan dan biji-bijian sejak awal!

Berat badan

Dilansir dari Health and Human Research, banyak penelitian menunjukkan bahwa makan kacang-kacangan dan biji-bijian dapat membantu Anda menurunkan berat badan. Dan itu bisa - tetapi hanya dalam jumlah yang sangat terbatas dan dalam hubungannya dengan seluruh pola makan dan olahraga. Kacang-kacangan terutama sangat tinggi lemak, dan meskipun sebagian besar lemak itu tidak jenuh, ia tetap merupakan beban kalori yang tinggi. Jika Anda makan terlalu banyak kacang, Anda pasti akan mendapatkan daripada kehilangan pound.

Jika Anda berencana menambahkan kacang atau biji ke dalam rencana penurunan berat badan Anda, penting untuk mengimbanginya dengan mengurangi jumlah kalori yang Anda makan di tempat lain. Ini bukan salah satu camilan sehat yang bisa Anda lupakan bahwa Anda makan tanpa mengacaukan diet Anda.

Tekanan darah tinggi

Dalam hal ini, itu tergantung pada bagaimana Anda makan kacang-kacangan dan biji-bijian Anda. Jika mereka mentah dan tidak bergaram, mereka dapat membantu menurunkan tekanan darah Anda. Namun, sebagian besar datang asin untuk meningkatkan selera mereka. Banyak dari kita sudah makan terlalu banyak garam, yang umumnya bekerja dalam kemitraan dengan kalium untuk mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh kita. Ketika keseimbangan kritis itu mati, itu menaikkan tekanan darah.

Cara terbaik adalah memakan varietas yang tidak diasinkan, tetapi jika Anda tidak berhati-hati dengan konsumsi natrium Anda, Anda bisa menipu sedikit dengan memilih kacang atau biji yang tidak tawar dan menambahkan sedikit garam di rumah. Ini pasti kurang dari produk yang dikemas. Strategi hebat lainnya adalah membumbui biji atau kacang Anda dengan bumbu seperti bumbu Italia atau bubuk cabai untuk menambah rasa tanpa natrium.

Masalah gastrointestinal

Ada beberapa elemen dalam kacang-kacangan dan biji-bijian yang secara negatif mempengaruhi pencernaan Anda. Sebagai permulaan, kandungan lemak dapat menyebabkan diare. Serat yang tinggi juga dapat menyebabkan kondisi ini, atau menghasilkan banyak kembung dan gas. Namun, kacang-kacangan dan biji-bijian juga memiliki mekanisme pertahanan yang membuatnya sangat sulit untuk dicerna.

Senyawa tertentu, terutama asam fitat dan tanin, memungkinkan benih dan kacang melakukan perjalanan melalui sistem hewan yang relatif tidak tercerna. Ini memberi benih peluang terbesar untuk bertahan hidup hingga akhirnya bertunas. Mungkin juga membuat pemakan, dalam hal ini Anda, sangat tidak nyaman.

Penyerapan Nutrisi Buruk

Asam fitat, di luar memberi tekanan pada sistem pencernaan Anda, sebenarnya dapat membatasi kemampuan tubuh Anda untuk menyerap nutrisi lain. Karena manusia tidak dapat mencernanya, asam fitat dibiarkan bebas untuk mengikat dengan mineral seperti besi, magnesium, dan seng dan mencegah kita menggunakannya. Studi menunjukkan bahwa tubuh kita dapat menyerap hingga 20% lebih banyak seng dan 60% lebih banyak magnesium dari makanan ketika asam fitat tidak ada.

Untungnya, asam fitat tidak melepaskan mineral-mineral ini dari tubuh kita, tetapi asam itu "mencuri" mereka dari makanan dalam proses pencernaan. Juga dikenal mengganggu enzim yang digunakan untuk mencerna makanan. Contohnya termasuk pepsin, yang digunakan untuk memecah protein dalam lambung, dan amilase, yang mengubah pati menjadi bahan bakar. Asam fitat juga dapat menghambat penggunaan enzim trypsin, yang diperlukan untuk mencerna protein di usus kecil.

Ketidakseimbangan Tingkat Omega-6 & Omega-3

Agar adil, kebanyakan dari kita sudah memiliki kadar omega-3 yang tidak seimbang hingga omega-6. Yang terakhir ditemukan dalam minyak goreng, makanan olahan, dan ya, kacang-kacangan dan biji-bijian. Yang pertama juga terkandung dalam kacang-kacangan dan biji-bijian serta banyak jenis ikan. Baik omega-3 dan omega-6s diklasifikasikan sebagai asam lemak esensial, artinya tubuh kita tidak memproduksinya secara alami dan harus diterima dari makanan kita.

Untuk menggunakannya secara optimal, kita membutuhkan omega-6 yang jauh lebih sedikit daripada omega-3. Sayangnya, diet khas Amerika mengandung sekitar 10x hingga 25x kali jumlah omega-6s yang diperlukan. Itu bisa menghalangi penyerapan omega-3 kita serta meningkatkan tekanan darah, memfasilitasi pembekuan darah yang bisa berakibat fatal, dan menyebabkan tubuh menahan air. Omega-3 juga dikenal sebagai anti-inflamasi, yang dapat mencegah penyakit, sementara omega-6s pro-inflamasi, yang membentuk lingkungan yang ideal bagi penyakit untuk berkembang.

Kesimpulan: Kontrol Porsi adalah Kunci

Yang rumit tentang biji dan kacang-kacangan adalah bahwa mereka sangat sehat dalam dosis yang tepat, tetapi justru sebaliknya jika Anda terlalu banyak minum. Ada beberapa junk food murni yang dapat dengan mudah kami rekomendasikan untuk dihindari bersama-sama, seperti makanan olahan dari toko grosir dan makanan cepat saji dari sejumlah perusahaan yang menggoda. Tetapi ketika datang ke kacang-kacangan dan biji-bijian, ada manfaat yang bisa diperoleh dari makan dalam jumlah yang tepat.

Jadi berapa banyak terlalu banyak? Pakar diet menyarankan tidak lebih dari 1/3 cangkir per sajian. Daripada hanya makan dari tas atau kotak, lebih baik untuk pre-porsi porsi Anda ke dalam wadah yang lebih kecil. Lalu, ketika Anda selesai, Anda sudah selesai. Dalam beberapa kasus, jumlah kacang atau biji yang tepat tidak akan memenuhi Anda. Jika Anda harus makan sedikit lebih banyak, beralihlah ke buah atau sayuran dengan banyak air dan serat. Kedua elemen itu dapat benar-benar membantu membuat Anda merasa kenyang.