Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Gajah Jinak di Aceh Lahirkan Bayi Kedua, Netizen Diminta Pilihkan Nama
28 Juli 2019 0:14 WIB
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Gajah Jinak di Aceh Lahirkan Bayi Kedua, Netizen Diminta Pilihkan Nama
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kepala BKSDA Aceh, Sapto Aji Prabowo mengungkapkan bayi gajah ini lahir dalam kondisi sehat, dengan berat 70 kilogram, panjang 100 sentimeter dan lebar 90 sentimeter. Bayi gajah tersebut lahir dari induk bernama Suci yang berusia 30 tahun.
“Bayi gajah ini lahir tadi pagi pukul 07.00 WIB,” kata Sapto Aji di Aceh, Rabu (24/7).
Baca Lainnya : Singapura Gagalkan Penyeludupan 8,8 Ton Gading Gajah Afrika
Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam Ekosistem mengusulkan dua nama untuk seekor bayi gajah yang lahir Rabu (24/7/19). Dirjen Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KSDAE) mengusulkan dua nama yakni Cut Nyak atau Boni. usulan dua nama tersebut akan disebar melalui media sosial untuk di-vote oleh para netizen selama dua hari.
ADVERTISEMENT
Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh akan mengusulkan kedua nama itu dan mengunggahnya di media sosial untuk dipilih oleh publik dalam periode jajak pendapat selama dua hari.
“Suara yang terbanyak akan dipilih sebagai nama untuk disematkan kepada bayi hajah tersebut,” tambahnya.
Setelah lahir dan untuk memastikan kondisinya, dokter hewan dari BKSDA dan Universitas Syiah Kuala langsung memeriksanya. Tim dokter hewan hanya memantau perkembangan si bayi gajah, kecuali diperlukan perawatan khusus, misalnya, karena sakit. Tetapi pada dasarnya perawatan terbaik ialah dari sang induk, karena si bayi akan mendapatkan sepenuhnya air susu induknya, sebagaimana bayi manusia. [NN]
Live Update