Konten dari Pengguna

Inovatif, Kafe di Filipina Buat Sedotan Ramah Lingkungan dari Daun Kelapa

Trubus ID
Media online kekinian yang menyajikan informasi seputar gaya hidup hijau yang ramah lingkungan dan peristiwa terkait alam, lingkungan, sosial, serta pemberdayaan masyarakat untuk bumi kita yang lebih hijau dan lestari
4 Mei 2019 0:10 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Trubus.id -- Sebagai alternatif sedotan plastik, sebuah kafe di Pulau Siargao, Filipina, menggunakan daun kelapa bagi pelanggannya. Hal ini dilakukan untuk mengkhiri polusi plastik yang kian parah, tidak hanya menimbulkan masalah lingkungan tapi juga mengancam makhluk hidup di laut.
ADVERTISEMENT
"Kami membeli buko, kelapa segar dan mereka hanya memotong lukay (daun kelapa dalam Bahasa Tagalog) saja dan membuatnya jadi sedotan. Terkesan dengan gagasan itu, kami meminta agar mereka mengajari kami bagaimana caranya membuat sedotan dari lukay," kata Sarah Tiu, manajer Kafe Editha di Dapa, Surigao del Norte kepada Philippine Daily Inquirer.
Karena ingin berkontribusi pada lingkungan, Sarah mengatakan jika kafe di mana tempatnya bekerja selalu menggunakan pengganti sedotan plastik.
"Kami pernah menggunakan sedotan baja dan kertas. Tapi, pelanggan tidak menyukainya," bebernya.
Walau pun baru diterapkan minggu lalu, sedotan lukay sudah disukai pelanggannya. Bahkan, netizen yang melihat postingan sedotan lukay di Facebook resmi kafe tersebut langsung menyukainya. Hingga Senin (29/4), postingan sedotan lukay telah menuai 1.100 komentar.
ADVERTISEMENT
"Di Facebook kafe, kami juga menunjukkan cara membuat sedotan lukay. Saya tidak mengira kalau hal itu disukai banyak orang," kata Sarah.
Bagaimana Trubus Mania, apakah kalian tertarik membuat lukay? [DF]