Kaparak, Makanan Khas Sumba yang Mampu Bertahan Berbulan-bulan

Trubus ID
Media online kekinian yang menyajikan informasi seputar gaya hidup hijau yang ramah lingkungan dan peristiwa terkait alam, lingkungan, sosial, serta pemberdayaan masyarakat untuk bumi kita yang lebih hijau dan lestari
Konten dari Pengguna
23 April 2019 0:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Trubus.id -- Sumba, Negeri Marapu ini selain menyimpan keelokan alam yang memukau juga budaya yang tak ada duanya di dunia. Selain terkenal dengan tenun ikat warna alamnya, Sumba juga mempunyai makanan khas yang tak ditemukan di tempat lain.
ADVERTISEMENT
Salah satu kuliner di Sumba yang cukup populer adalah Kaparak. Makanan olahan ini berasal dari jagung. Salah satu jenis jagung yang terkenal di Sumba Timur adalah jagung pulut yang rasanya lebih legit tapi kurang manis.
Untuk menghasilkan Kaparak yang enak, bahan dasar jagung ditumbuk lalu digoreng tanpa minyak atau disangrai. Bintang Banyu Biru, salah satu pegiat wisata di Sumba kepada Trubus.id menyatakan, "Kaparak biasa dicampur dengan kacang tanah yang juga digoreng tanpa minyak"..
(Foto: Bintang Banyu Biru)
Kedua bahan yang sudah digoreng tersebut lalu dicampur hingga merata. Beberapa orang menambahkan gula agar rasanya lebih mantap. Kaparak dibuat tanpa pengawet namun makanan ini mampu bertahan berbulan-bulan. 
Makanan ini sangat pas dimakan saat ngopi sore atau bahkan ngeteh pagi. Tidak tergantung pada cuaca, kalau memang moodnya lagi suka, bisa mencicip Kaparak kapan saja.  
ADVERTISEMENT
(Foto: Bintang Banyu Biru)
Beberapa kuliner Sumba yang perlu dicoba lainnya adalah jagung titi. jadi jika Trubus Mania sedang di Sumba, sempatkan mencari makanan yang unik ini.