Paprika, Mengapa Beda Warna Beda Harga?

Trubus ID
Media online kekinian yang menyajikan informasi seputar gaya hidup hijau yang ramah lingkungan dan peristiwa terkait alam, lingkungan, sosial, serta pemberdayaan masyarakat untuk bumi kita yang lebih hijau dan lestari
Konten dari Pengguna
20 September 2018 22:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Trubus.id -- Banyak orang heran dan kemudian bertanya-tanya mengapa paprika hijau, merah, oranye, dan kuning harganya tak sama. Tidak sedikit yang berpikir jika semua paprika rasanya sama, walaupun berbeda warna. Padahal, paprika berbeda dalam berbagai hal, tidak sekadar warnanya saja.
ADVERTISEMENT
Mengapa Berbeda Warna
Walaupun paprika berasal dari tanaman yang sama, ada dua faktor utama mengapa warnanya berbeda, yakni waktu panen dan tingkat pematangan. Awalnya, semua paprika berwarna hijau dan kemudian berubah warna saat tumbuh. Paprika hijau berubah menjadi kuning atau oranye sebelum mencapai warna merah yang paling matang.
Paprika kuning, oranye dan merah lebih mahal daripada yang hijau karena memakan lebih banyak waktu untuk dipanen. Semakin lama bertahan rambatannya, semakin manis rasa paprika dan semakin banyak nilai gizi yang dimilikinya. Juga, warna yang berbeda memiliki daya tahan simpan yang berbeda pula.
Baca Lainnya : 4 Jenis Cabai Jenis Baru yang Kamu Harus Tahu
ADVERTISEMENT
Harga Tergantung Warna
Kebanyakan orang bertanya-tanya mengapa harga paprika berbeda. Terkadang, pegawai toko pun tidak tahu alasannya mengapa paprika hijau jauh lebih murah daripada yang berwarna kuning, oranye, atau merah. Jawabannya cukup sederhana.
Paprika hijau murah karena masih mentah. Warna lain membutuhkan tambahan waktu dan perawatan dari petani. Konsumen membayar untuk waktu ekstra pada tanaman merambat ini.
Paprika Hijau
Awalnya, semua paprika berwarna hijau yang kemudian menjadi kuning, oranye, dan merah ketika matang. Lantaran dipanen sebelum matang, paprika hijau tidak memiliki banyak nutrisi. Selain itu, rasa paprika hijau tidak manis.
Paprika Kuning
ADVERTISEMENT
Paprika kuning sangat mirip dengan yang oranye, dipanen pada titik tengah kematangan. Paprika kuning dan oranye tidak sepadat hijau, tidak juga semanis merah. Aman untuk mengatakan bahwa kuning dan oranye adalah paprika di antara. Yang dipilih tergantung kesukaan pribadi dan hidangan yang akan digunakan.
Baca Lainnya : Panen Raya Cabai, China Terlihat Seperti Lautan Merah
Paprika Oranye
Selain dagingnya tebal, rasa paprika oranye lebih manis daripada hijau, walaupun tidak semanis yang merah. Yang oranye lebih mahal dari hijau. Namun, tidak semahal merah.
Paprika Merah
Karena dibiarkan merambat di pohon paling lama, paprika menjadi merah dan paling manis dengan nutrisi paling banyak. Paprika merah memiliki 11 kali lebih banyak beta-karoten, dua kali lebih banyak vitamin C dan sepuluh kali lebih banyak vitamin A daripada paprika hijau yang dipanen pertama kali.
ADVERTISEMENT
Paprika merah memiliki umur simpan yang lebih pendek, berdampak pada harga jual. Karena hal ini, varietas merah mernjadi yang paling mahal dari warna lain.
Bagaimana Trubus Mania, sudah enggak bingung lagi kan? [DF]