Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Pemprov Jawa Tengah Tawarkan Paket Wisata Candi Borobudur ke Turis Jepang
24 Mei 2019 0:05 WIB
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Sinoeng N. Rachmadi mengungkapkan, sebanyak tujuh agen travel dari Jepang diundang untuk melihat langsung sejumlah paket wisata Candi Borobudur.
Dirinya mengakui bahwa sejak dahulu, orang Jepang tahu kebudayaan Indonesia salah satunya Candi Borobudur yang telah ditetapkan UNESCO sebagai tujuh keajaiban dunia.
Tujuh agen wisata dan perjalanan yang didampingi seorang Visit Indonesia Tourism Officer Jepang-Indonesia dihadirkan untuk menikmati berbagai wisata di Candi Borobudur mulai dari rangkaian perayaan Hari Waisak, festival lampion, dan keliling desa wisata di sekitar candi yang menjadi salah satu keajaiban di dunia itu.
“Rangkaian perayaan Hari Waisak di kawasan Candi Borobudur tiap tahun menjadi daya tarik tersendiri bagi warga Jepang untuk berkunjung,” ucapnya di Semarang, Senin (20/5) mengutip Antaranews.
ADVERTISEMENT
Diakuinya, pada rangkaian perayaan Hari Waisak yang digelar tiap tahun di pelataran Candi Borobudur dan diikuti ribuan umat Budha dari berbagai daerah di Indonesia itu juga ada penerbangan lampion yang membawa pesan perdamaian.
"Festival lampion dalam rangka peringatan Hari Waisak ini tidak ada di negara lain karena digelar di pelataran Candi Borobudur," tambahnya.
Selain itu, Dinas Olahraga dan Pariwisata Jateng juga menawarkan sportourism berupa Borobudur Maraton yang digelar tiap tahun dan diikuti ratusan pelari internasional dari berbagai negara, termasuk Jepang. "Dengan adanya paket wisata ini mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Jateng," ujarnya.
Pihaknya berharap paket wisata Candi Borobudur ini bisa menarik minat warga Jepang untuk berkunjung ke Jawa Tengah. [NN]
ADVERTISEMENT