Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Tempat Wisata Paling Bahaya Untuk Turis Yang Berlokasi di Indonesia
8 Oktober 2019 0:07 WIB
Tulisan dari Trubus ID tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tempat Wisata Paling Bahaya Untuk Turis Yang Berlokasi di Indonesia
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pelancong perlu mengetahui informasi apakah di salah satu destinasi liburanmu ada tempat wisata paling bahaya untuk turis atau tidak. Jika ada, cobalah untuk menghindari tempat tersebut dan pilihlah tempat aman lainnya. Berikut adalah beberapa tempat wisata yang berbahaya di Indonesia menurut laman jejakpiknik.
1. Gunung Sinabung
Gunung sinabung terletak di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten Karo, Sumatera Utara dianggap sebagai tempat wisata paling berbahaya untuk turis karena pasalnya gunung ini selalu erupsi. Menurut catatan, sebenarnya gunung ini tidak pernah meletus sejak tahun 1600. Namun, pada tahun 2010 mendadak aktif kembali hingga saat ini. Tercatat bahwa letusan terakhir dari gunung ini ialah 19 Februari 2018.
ADVERTISEMENT
(foto: shutterstock)
2. Pulau Ular di Bima
Pulau yang memiliki luas sekitar 500 m2 dan dipenuhi oleh ratusan ular laut jinak ini terletak di Desa Payi Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, NTB. Pulau ini memang tidak dihuni oleh manusia, hanya ada ular laut yang katanya jika mencari makan di dalam laut dan jika beristirahat tinggal di atas pulau di antara celah – celah bebatuan atau bergelantungan pada tebing terjal. Pulau yang menjadi habitat bagi ular dengan keunikan warna putih silver dan dikombinasikan hitam mengkilap ini memiliki daya tarik yang unik bagi turis lokal maupun mancanegara. Walaupun ular – ular tersebut terkesan jinak, tetap saja termasuk spesies ular yang sangat beracun. Sehingga perlu berhati – hati apabila ingin mengunjungi tempat ini.
ADVERTISEMENT
(foto: jejakpiknik)
3. Pulau Banyak
Pulau Banyak terletak di perairan Aceh Singkil, merupakan salah satu objek wisata yang terkenal. Pulau ini terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya yang mampu menyihir turis lokal maupun mancanegara untuk mengunjunginya. Tetapi, ternyata tidak semuat spot dalam pulau ini aman untuk dilalui. Pasalnya ada beberapa spot yang berbahaya, dibuktikan dengan hilangnya 2 turis mancanegara pada akhir tahun 2016. Dugaan yang ada ialah terseret ombak laut atau diterkam oleh buaya air payau.
(foto: jejakpiknik)
4. Pulau Manyaifun
Pulau Manyaifun, terletak di Raja Ampat, surganya timur Indonesia, ini memiliki keindahan alam yang menawan dan mempesona. Namun siapa sangka dibalik keindahan itu ternyata Raja Ampat terbilang sedikit berbahaya. Hal ini dikarenakan perairan Raja Ampat memiliki titik-titik tertentu yang penuh predator dari buaya hingga hiu. Salah satu spotnya adalah Pulau Manyaifun yang merupakan tempat terakhir bagi seorang traveller asal Rusia bertemu ajalnya. Turis ini ditemukan meninggal pada pertengahan 2016. Kuat dugaan bahwa turis itu diserang oleh buaya dengan bukti adanya bagian tubuh yang luka dan hilang. Itu sebabnya disarankan bagi para turis untuk berwisata dengan didampingi oleh tour guide agar lebih aman.
ADVERTISEMENT
(foto: traveling)
Baca Lainnya : Destinasi Wisata Andalan Parepare, Kota Kelahiran BJ Habibie
5. Pantai Selatan Jawa
Meskipun dikenal dengan keindahannya, pantai-pantai di daerah selatan pulau Jawa juga tergolong berbahaya. Pantai tersebut sudah banyak memakan korban. Bukan hanya soal mitos atau hal magis belaka, tetapi secara penjelasan ilmiah pun bahaya dari pantai selatan telah dipaparkan. Pesisir pantai selatan memiliki karakter ombak laut yang berenergi tinggi dan besar dikarenakan berbatasan langsung dengan samudera lepas. Terlebih di musim tertentu dapat menimbulkan ombak besar. Sehingga perlu berhati – hati jika berwisata ke tempat ini.
(foto: wisatajogja)
Bukan berarti semua tempat wisata paling berbahaya untuk turis di atas tidak boleh untuk dikunjungi. Hanya saja perlu berhati – hati agar tidak terjadi hal yang buruk. Yang terpenting ialah menaati peraturan yang ada dan meminta informasi yang jelas kepada petugas yang ada di tempat. Karena bisa saja anda membahayakan nyawa anda ketika berada ditempat wisata diatas.
ADVERTISEMENT