60 Mahasiswa di Jogja dan Jawa Tengah Disiapkan Jadi Praktisi PR yang Andal

Ilustrasi public relation. Foto: Pixabay

Sebanyak 60 mahasiswa Ilmu Komunikasi dari 14 perguruan tinggi di Yogyakarta dan Jawa Tengah disiapkan untuk menjadi praktisi Public Relations (PR) yang handal dan siap diserap industri di kemudian hari. Para mahasiswa diberikan ilmu baik teori maupun sharing praktik lapangan terkait dunia Public Relations.

“Hal ini merupakan bentuk kontribusi aktif APPRI bagi masyarakat dalam upaya pengembangan kompetensi Public Relations agar tercipta talenta-talenta terbaik di industri PR di Indonesia,” kata Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Public Relations Indonesia (APPRI) Jojo S. Nugroho dalam webinar APPRIentice, Kamis (15/10/2020).

Workshop ini dilakukan secara intensif selama 5 hari dan mendatangkan 11 narasumber untuk memberikan materi praktis terkait layanan PR dan pengembangan profesionalisme praktisi PR. Hal ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan dan gambaran para mahasiswa tentang dunia Public Relations.

Selama 5 hari, sejumlah materi diberikan seperti Strategic PR, Stakeholder Mapping, CSR & Sustainability, Media Relations, Digital PR, Proposal Kampanye PR, Mitigasi dan Manajemen Krisis, PR Writings, Monitoring dan Evaluasi serta Professional dan Personal Development.

“Semua materi ini sudah dipilihkan sebagai kompetensi yang wajib untuk dimiliki oleh seorang praktisi PR,” tegasnya.

Workshop ini pun memungkinkan peserta untuk bertemu dengan mahasiswa ilmu komunikasi dari daerah lain. Sehingga, memungkinkan mereka untuk sharing.

“Saya sangat antusias karena bisa bertemu dengan praktisi PR yang hebat dan berkompeten dibidangnya, serta bertemu teman-teman mahasiswa Ilmu Komunikasi dari daerah lain,” ujar Satria Nur Hidayat peserta APPRIentice.