Curhatan Sejumlah PKL Malioboro yang Direlokasi: Terlalu Tergesa-gesa

Konten Media Partner
24 Januari 2022 19:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PKL yang berjualan di sepanjang Jalan Malioboro. Foto: Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
PKL yang berjualan di sepanjang Jalan Malioboro. Foto: Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) curhat ke DPRD Kota Yogyakarta pada Senin (24/1/2022) terkait dengan rencana relokasi yang tak lama lagi bakal terealisasi. Rencananya sekitar akhir Januari hingga Februari 2022 ini para PKL bakal menempati lapak baru yang dinamakan Teras Malioboro 1 dan 2.
ADVERTISEMENT
Adapun dua lokasi yang telah disiapkan yakni bekas Gedung Bioskop Indra di Ngupasan, Gondomanan atau disebut Teras Malioboro 1. Kemudian satu lagi lahan sementara di bekas Kantor Gedung Dinas Pariwisata DIY atau Teras Malioboro 2.
Mendekati waktu relokasi, sejumlah PKL menyampaikan aspirasinya di hadapan pihak DPRD Kota Yogyakarta dari harapan hingga keberatan mereka.
Sebagian dari PKL di Kawasan Malioboro menganggap relokasi ini terlalu tergesa-gesa pasalnya salah satu pihak merasa bahwa mereka sempat diundang untuk proses finalisasi pada November 2021 lalu dan bakal direlokasi pada akhir Januari 2022 ini. Selain itu kepindahan di masa pandemi ini juga membuat mereka keberatan.
"Ini terlalu tergesa-gesa bahkan kondisi saat ini masih pandemi. Ini tidak pas menurut kami dan kami terus terang, kami sudah berjuang," kata Ketua Asosiasi PKL Kota Yogyakarta Mamang Suhendra di gedung DPRD Kota Yogyakarta pada Senin (24/1/2022).
ADVERTISEMENT
"Kami dari awal tidak menolak relokasi kami menerima sengat keberatan karena situasinya momennya tidak pas karena lagi pandemi, ekonomi kami lumpuh," imbuhnya.
Meski demikian, tak sedikit pula yang pasrah jika harus pindah pada akhir Januari 2022 ini. Mereka berharap di tempat yang baru nantinya bisa membuka pintu penghasilan bagi mereka.
"Saya mohon kepada anggota dewan memikirkan kami yang rencananya menempati Gedung eks Indra bisa paling tidak memasarkan, banyak mengenalkan kepada publik terkait di tempat kami yang akan ditempati. Sehingga banyak wisatawan yang ke Yogyakarta bisa mampir agar kami bisa memperoleh rezeki kembali," kata PKL lain.
Mereka juga berharap agar di tempat yang baru nanti bisa mensejahterakan kondisi PKL dan lebih baik dari tempat sebelumnya.
ADVERTISEMENT
"Tentu yang kami harapkan kehidupan baru kami bisa lebih baik lagi dan mensejahterakan kembali komunitas PKL," ujarnya.