Gereja Diserang, Uskup KAS: Umat Katolik Jangan Dendam

Konten Media Partner
19 Februari 2018 20:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Dua pekan usai peristiwa penyerangan Gereja St Lidwina Stasi Bedog, Keuskupan Agung Semarang (KAS) menggelar Misa Syukur peneguhan Iman. Misa ini diadakan di Gereja St Lidwina dan dipimpin oleh Uskup Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko bersama puluhan romo lainnya.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan ini Uskup Ruby meminta seluruh umat Katolik untuk memaafkan pelaku penyerangan gereja Santa Lidwina stasi Bedog, Gamping, Sleman Yogyakarta.
Ia mengimbau agar umat katolik tak dendam dengan perbuatan pelaku yang telah menebarkan teror ketakutan.
"Sejak awal kami sudah memaafkan. Romo Prier juga mengatakan sudah memaafkan pelaku. kami himbau kepada semua umat Katolik agar tidak membalas dan tidak dendam," ucap Uskup Ruby di gereja Santa Lidwina Sleman Yogyakarta, Senin(19/02)
Sebaliknya umat diajak untuk mendoakan pelaku agar sadar dan tidak mengulangi perbuatannya kembali.
"Kita doakan supaya dia bahagia di akhirat nanti. Kita harus tetap mencintai dia dan menebar kebaikannya dan cinta kasih pada sesama,"tegasnya
Sementara itu Ketua Komisi Keadilan Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan, Keuskupan Agung Semarang (KAS), Romo FX Indra Wijayanto mengatakan misa syukur diadakan untuk mengajak seluruh umat yang hadir untuk mengucap syukur disegala situasi dan keadaan yang terjadi dalam hidup.
ADVERTISEMENT
"Walaupun kita mengalami peristiwa ga menyenangkan,sebagai orang beriman. kita tetap harus bersyukur Tuhan masih mau melindungi,"pungkasnya. (cia)