Giring Apresiasi Gunungkidul yang Tak Punya Kasus Aktif COVID-19

Konten Media Partner
11 Januari 2022 14:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha (tengah), saat diwawancarai. Foto: Erfanto/Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha (tengah), saat diwawancarai. Foto: Erfanto/Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha mengapresiasi capaian Kabupaten Gunungkidul berhasil mencatatkan diri nol kasus COVID-19, sejak Senin(10/1/2022) kemarin. Mantan Vokasil Group Band Nidji ini secara kebetulan menyaksikan apel yang digelar Pemerintah Gunungkidul dalam rangka perayaan Nol Kasus COVID-19. Giring mengaku baru pertama kali menjumpai wilayah dengan Nol kasus COVID-19 selama berkeliling di sejumlah wilayah belakangan ini.
ADVERTISEMENT
"Saya telah berkeliling ke 100 kota di Indonesia dan baru kali ini menyaksikan daerah yang bebas COVID-19. Luar biasa untuk Gunungkidul. Ini saya temukan satu-satunya Wilayah dengan kasus COVID-19 nol selama beberapa kali saya keliling Indonesia," ungkap Giring usai audiensi dengan Bupati Gunungkidul.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta memimpin apel bersama yang diikuti oleh tenaga kesehatan (nakes), berbagai Forkompinda dan para relawan penanganan COVID-19 karena telah berjuang melawan COVID-19.
Apel ini digelar dengan membentuk formasi melingkar sebagai simbol angka nol. Karena menurutnya kekompakan dan sinergi antar semua elemen penanganan menurut Sunaryanta adalah kunci dari keberhasilan ini.
Di sisi lain kesadaran masyarakat terkait protokol kesehatan juga sudah baik. Kendati demikian, Bupati tetap berharap masyarakat tetap waspada. Meski saat ini nol kasus, namun pandemi COVID-19 sendiri masih belum usai dan potensi penularan masih bisa terjadi.
ADVERTISEMENT
"Peran serta masyarakat juga sangat penting dari keberhasilan ini," tuturnya.
Saat ini sebenarnya masyarakat sudah memahami pentingnya protokol kesehatan untuk mencegah penularan. Hanya saja, ia berpesan karena pandemi tidak berhenti sama sekali. Ia melihat saat ini masyarakat sudah mulai mengabaikan protokol kesehatan.
"Prokes tetap ditegakkan, saya harap warga selalu mengingatkan satu sama lain, dibantu oleh tokoh-tokoh masyarakat," lanjutnya.
Sebagai informasi bahwa berdasarkan catatan Dinas Kesehatan Gunungkidul saat ini tidak terdapat kasus positif COVID-19. Dari 17.998 kasus positif ada sebanyak 16.965 dinyatakan sembuh. Sedangkan 1.033 lainnya merupakan kasus COVID-19 meninggal dunia.