Kasus Penikaman Marak Terjadi di Indonesia dalam 2 Pekan Terakhir

Ilustrasi penusukan. Foto: Kumparan.

Belakangan ini, media masa dipenuhi dengan banyak berita-berita terkait penikaman. Yang terbaru bahkan buntut penikaman menyebabkan kericuhan di ibu kota baru Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Tak hanya menyasar orang biasa saja, bahkan kalangan pejabat seperti Menko Polkumham turut menjadi korban penikaman.

Berikut ini sederet kasus penikaman yang terjadi di Indonesia dua pekan ini.

1. Penikaman Penajam Paser Utara

Kejadian penusukan terjadi pada Rabu (9/10/2019) malam di Pantai Nipah-nipah. Penusukan dipicu oleh kekesalan akibat korban CH (19) dan RN (18) pulang usai bermain bola di lapangan futsal pada Rabu (9/10/2019) sore. Kedua korban pulang dengan meng-geber gas sepeda motor yang menimbulkan suara bising. Ternyata akibat tindakan itu, pelaku penikaman lantas emosi dan mendatangi korban. Pelaku mengajak korban untuk bertemu di Pantai Nipah-nipah.

Korban lalu datang ke Pantai Nipah-nipah. Rupanya saat itu pelaku tak datang sendirian, melainkan bersama dengan teman-temannya. Sekitar pukul 23.00 WITA, pelaku menikam korban dengan menggunakan sajam lalu melarikan diri ke Balikpapan.

Buntut dari kasus penikaman ini bahkan sempat membuat situasi demaga di Penajam Paser Utara ricuh akibat masa yang tak terima dengan kejadian tersebut.

2. Wiranto Ditikam Pasangan di Pandeglang

Menkopolhukam Jenderal TNI (Purn) Wiranto tak luput jadi sasaran penikaman oleh orang tak dikenal. Wiranto ditikam oleh pasangan suami istri, Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan Fitri Andriana, di Pintu Gerbang Alun-alun Menes Pandeglang, Banten kejadian berlangsung pada Kamis (10/10/2019) sekitar pukuk 11.55 WIB.

Penusukan Wiranto itu terjadi sesaat dia keluar dari mobil dinasnya. Tiba-tiba saja, seorang pria berbaju hitam merangsek mendekati Wiranto dan mencoba menusuknya dari arah kiri. Beberapa orang di sekitar Wiranto mencoba mencegahnya dengan menepis benda tajam. Nahas, Wiranto tertusuk di bagian perut. Ia terlihat roboh akibat luka dan langsung dilarikan ke RSUD Berkah Pandeglang. Tak hanya Wiranto, ada dua orang lain yang juga menjadi korban penusukan yakni Kapolsek Menes Kompol Dariyanto yang terluka dibagian punggung dan Fuad terluka di dada sebelah kiri atas.

3. Penikaman di Wamena

Penikaman juga terjadi  Wamena belum lama ini. Seorang pekerja bernama Deri Datu Padang (30). Dia tewas setelah ditikam orang tak dikenal di Wamena, Jayawijaya, Papua pada Sabtu (12/10/2019). Berdasarkan keterangan, Deri Datu Padang saat itu sedang melintas di dekat Jembatan Woma, Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya. 

Bersama lima rekannya korban berboncengan dengan menggunakan empat sepeda motor saat kembali dari lokasi kerja mereka di depan Gereja Katolik Paroki Woma menuju Kota Wamena. Korban yang saat itu sampai di depan Jembatan Woma dan berada di iring-iringan depan tiba-tiba ditikam dua orang tak dikenal. 

4. Anggota Ormas Tewas Ditikam Pedagang Buah

Kejadian ini terjadi di Perempatan Lampu Merah Pasir Gombong, Desa Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Senin (14/10/2019) malam. Seorang anggota ormas bernama Robin tewas ditikan oleh pedagang buah. Kejadian dipicu karena anggota ormas meminta uang.

Peristiwa berawal dari tiga tiga orang anggota ormas Laskar Merah Putih Indonesia (LMPI) mendatangi lapak jualan buah milik Awaludin sekitar pukul 21.30 WIB. Korban dan dua temannya  meminta uang pungutan pasar untuk sumbangan kegiatan ormas. Pelaku kemudian menyerahkan uang Rp5.000, namun korban dan rekannya mematok Rp20.000. Akibatnya ketegangan terjadi. Korban dan dua temannya mengintimidasi pelaku lalu mengambil buah dan memakannya. Kesal dengan oerlakuan tersebut terjadilah cekcok dan berujung pada pengeroyokan hingga menewaskan satu orang anggota ormas. (Birgita)