Lalu Lintas Makin Lancar Pasca APILL di Simpang 5 UNY Diaktifkan

Konten Media Partner
29 Januari 2020 13:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana APILL Simpang Lima UNY yang ramai dilalui kendaraan, Rabu (29/1/2020). Foto: Ayusandra
zoom-in-whitePerbesar
Suasana APILL Simpang Lima UNY yang ramai dilalui kendaraan, Rabu (29/1/2020). Foto: Ayusandra
ADVERTISEMENT
Sekitar seminggu usai pengaktifan alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) di simpang lima UNY, lalu-lalang kendaraan terpantau jauh lebih lancar. Pemasangan APILL ini baru dilakukan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sleman sejak Selasa (21/1/2020).
ADVERTISEMENT
Pemasangan ini sendiri bertujuan untuk mengurai semrawutnya lalu lintas kendaraan di simpang tersebut. Di sisi lain, simpang lima yang berpotensi menyebabkan kecelakaan tersebut perlu disediakan rambu berupa APILL untuk mencegah terjadinya kecelakaan.
Kepala Seksi Keselamatan Transportasi Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman, Bambang Sumedi mengatakan bahwa dampaknya pada situasi lalu lintas di simpang UNY sudah terpantau jauh lebih lancar dibandingkan sebelumnya. Sebelumnya tanpa APILL, kendaraan yang ingin menyeberang memutus arus dan terkadang semoat menimbulkan kemacetan.
"Sekarang sudah lebih lancar to. Bola-bali (bolak-balik) saya awasi sekarang sudah lancar," ungkap Bambang saat dihubungi pada Rabu (29/1/2020).
Suasana APILL Simpang Lima UNY yang ramai dilalui kendaraan, Rabu (29/1/2020). Foto: Ayusandra
Dalam tahap ini pihak Dishub Sleman beserta polisi lalu lintas masih akan memberlakukan sistem sosialisasi dan belum ada penindakan terkait pelanggaran. Dari Dishub sendiri lebih akan mengatur pada manajemen lalu lintas yang diberlakukan.
ADVERTISEMENT
"(Dari dishub mengatur) manajemennya dan rekayasa (lalu lintas), penegakannya nanti kepolisian tapi kan ini masih dalam sosialisasi sejak 30 hari pengaktifan operasional (APILL). (Setelah itu) baru bisa dilakukan penindakan atas pelanggaran tersebut," pungkasnya.
Saat ditanya terkait kabar akan adanya penggusuran lapak pedagang karena pengaktifan APILL ini, pihaknya mengaku tak bisa memberikan keterangan terkait hal itu.
"Ini di luar tanah kami kalo lapak itu di bawah (Satuan Polisi) PP," ujar Bambang.
Suasana APILL Simpang Lima UNY yang ramai dilalui kendaraan, Rabu (29/1/2020). Foto: Ayusandra
Pihaknya kemudian membahas rencana ke depan untuk meningkatkan kelancaran dan keamanan lalu lintas. Dalam waktu dekat Dishub Sleman juga akan melakukan pemasangan APILL di titik rawan kemacetan seperti di GOR Klebengan. Kini pihak nya masih melakukan diskusi dengan pihak terkait lainnya namun untuk penentuan titik, Bambang mengaku sudah diputuskan ada lampu APILL yang akan dipasang.
ADVERTISEMENT
"Nanti sebentar lagi di utara ini deket Klebengan akan diaktifkan. Rencananya maksimal awal Maret sudah aktif," tutur Bambang
"Ini sudah mulai penentuan titiknya. Kemarin sudah ngobrol-ngobrol dengan kepolisian dan jajaran stake holder setempat biar cepet penyesuaiannya," tutupnya.