Orangtua Peserta Ikut ke Lokasi SBMPTN di Yogyakarta

Konten Media Partner
8 Mei 2018 14:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orangtua Peserta Ikut ke Lokasi SBMPTN di Yogyakarta
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) mulai digelar pada Selasa, (8/5/2018). Para peserta berasal dari berbagai macam daerah telah memadati lokasi ujian yang bertempat di Universitas Islam Negeri UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
ADVERTISEMENT
Pantauan Kumparan.com/TuguJogja dilokasi, pada pukul 06.00 WIB, para peserta mulai memadati teras ruangan-ruangan kelas tempat peserta ujian akan melangsungkan tes.
Tak hanya peserta, para wali mahasiswa pula ikut memadati lokasi ujian, bahkan sejak subuh berada dilokasi. Seperti yang dialami oleh keluarga Isnaini asal Pacitan, Jawa Timur. Dirinya mengakui telah berada dilokasi sejak pukul 04.00 WIB.
"Kami semalam berangkat jam 11-an, sampe disini (UIN) sudah jam 4-an," katanya saat ditemui di lokasi, Selasa (8/5/2018).
Dirinya rela mengantarkan anak nya tersebut dengan alasan jika tidak tega harus melepas anaknya tersebut untuk datang ke lokasi ujian yang terbilang cukup jauh dari kampung halamannya.
"Perjalannya jauh sekali dari rumah, kasihan anaknya, saya juga nggak tega, Nanti dilepas kalau sudah kuliah mas," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Senada dengan Isnaini, Pujiono salah satu wali calon mahasiswa yang berasal dari Tulungagung menuturkan, dirinya tidk berani serta merta melepas anaknya untuk bepergian jauh. Maka dari itu, ia rela mengantarkan anaknya ke lokasi ujian.
"Saya nganter anak, karena anaknya belum pernah pergi jauh, kan kasihan juga," jelasnya.
Orangtua Peserta Ikut ke Lokasi SBMPTN di Yogyakarta (1)
zoom-in-whitePerbesar
Ia dan anaknya berada di lokasi ujian pada pukul 05:00 WIB pagi. Dirinya datang ketika subuh, ditakutkan anaknya tersebut telat memasuki ruang ujian yang telah ditetapkan oleh panitia.
"Tadi jam 5 lebih sudah sampai di sini, trus nunggu anak saya selesai trus pulagi ke Tulungagung," paparnya.
Sementara itu, Sekretariat Admisi SBMPTN Sektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menerangkan, waktu keterlambatan peserta ujian hanya ditolerir selama 30 menit. Lewat dari itu, terpaksa panitia tidak memperbolehkan yang bersangkutan mengikuti tes.
ADVERTISEMENT
"Keterlambatan hanya 30 menit, jam 7 masuk mengisi formulir sampai jam setengah 8, setelah itu langsung mulai tes," paparnya.
Untuk bisa masuk, lanjut Agung, peserta hanya diperbolehkan menunggu pada jam kedua pukul 09.45. Namun, jika telat maka tidak bisa mengikuti nya. "Kalau terlambat masuk lagi ya ndak boleh masuk," pungkasnya. (Nadhir Attamimi)