Pelukis di Jogja Lelang 3 Lukisan Kaligrafi untuk Bantu Anak Yatim

3 lukisan karya Syaiful Adnan yang dilelang. Foto: Syiva P/Tugu Jogja

Tiga lukisan kaligrafi karya Syaiful Adnan dibuka dengan harga lelang Rp 15 juta. Syaiful Adnan sendiri merupakan penemu aliran Kaligrafi Syaifuli yang masih aktif berkarya. Lelang dilangsungkan dalam acara Tasyukuran pameran seni lukis kaligrafi terbesar di Indonesia dengan tajuk 'Berdoa untuk Negeri, Indonsia Tangguh, Indonesia Tumbuh'.

Hasil dari lelang ini nantinya akan disumbangkan kepada anak yatim yang terdampak adanya COVID-19. Acara lelang ini adalah salah satu cara untuk menunjukan kepedulian dan menolong anak-anak yang kesulitan dimasa pandemi seperti ini.

“Bismillah, kita semua harus saling peduli, utamanya kepada anak anak yatim piatu yang karena covid, tiba-tiba anak-anak kita itu kehilangan orang-orang yang dicintainya, saya lelang 100% untuk membantu,” ungkap Syaiful.

Tidak hanya lukisan kaligrafi, sepasang baju sarimbit dan outer batik dari Batik Yunet juga dilelang untuk disalurkan kepada anak yatim.

“Untuk harga lelang lukisannya, tiga-tiganya kami buka dengan 15 juta rupiah, sedangkan untuk kain batik sarimbit dan outer dari Batik Yunet masing-masing dibuka dengan harga lelang 1,5 juta rupiah,” Jelas Taufik Ridwan selaku Ketua PPHI.

Lukisan Syaiful Adnan yang dilelang merupakan lukisan ukuran sedang, 80 x 80 cm yang didalamnya tertulis apik ayat Al-Qur’an diantaranya Al Qur'an surat Al Anfal 162, Ar Rad 11 dan Al Hasyr 18. Selain untuk membantu anak-anak yatim, lukisan kaligrafi ini juga sekaligus digunakan sebagai media dakwah dan membumikan Al-Qur’an itu sendiri.

“Lelang ini akan saya buka sampai laku, jadi bagi siapapun yang berminat bisa hubungi saya” Imbuh Taufik. (Syiva Pramuji)