Pesanan Online Dongkrak Volume Transaksi UMKM

Konten Media Partner
18 Oktober 2019 21:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi UMKM. Foto: Kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi UMKM. Foto: Kumparan.
ADVERTISEMENT
Teknologi bisa menjadi kawan bahkan lawan bagi para pekerja dan pelaku usaha. Untuk mereka yang mampu berkawan dengan teknologi, hal ini mampu meningkatkan pendapatan mereka. Sejumlah pelaku UMKM pun berupaya berkawan dengan teknologi agar mereka tak ketinggalan zaman. Benar saja, dengan memanfaatkan teknologi volume transaksi mengalami peningkatan.
ADVERTISEMENT
Menurut riset yang dilakukan Lembaga Demografi Universitas Indonesia tahun 2018, pelaku UMKM yang bergabung dengan Go-Food terbukti mengalami kenaikan omzet hingga 40% dan mengalami kenaikan volume transaksi.
VP Region Gojek Regional Jateng DIY, Delly Nugraha (kedua dari kiri) memberikan kenang-kenangan pada Kepala Bidang Kewirausahaan DIY, Wirasutirta (kedua dari kanan) saat pelatihan kewirausahaan Mitra Go-Food dan Go-Car di Yogyakarta, Jumat (18/10/2019). Foto: asa.
“Ini membantu para pelaku usaha khususnya UMKM. Tantangannya di Jogja ini yang produksi banyak, kelemahannya di memasarkan,” kata Kepala Bidang Kewirausahaan DIY, Wirasutirta, dalam pelatihan kewirausahaan Mitra Go-Food dan Go-Car di Yogyakarta, Jumat (18/10/2019).
Menurutnya, kehadiran Go-Food dari Gojek menjadi salah satu hal yang bisa dimanfaatkan para pelaku UMKM untuk promosi secara online. Ia pun mengapresiasi kehadiran Gojek di Yogyakarta yang berhasil mengubah perilaku orang tentang cara untuk berbelanja.
Tak hanya meningkatkan volume transaksi dan omzet saja. Secara tidak langsung, para pelaku UMKM juga dikenalkan dengan ekonomi digital. Salah satu teknologi baru yang diluncurkan oleh Gojek melalui Go-Food adalah Go-Biz yang memungkinkan para pelaku UMKM mengatur operasional usaha.
ADVERTISEMENT
“Lewat program ini, para pelaku UMKM bisa mengakses data untuk membantu analisis performa bisnis dari waktu ke waktu hingga mengelola operasional sehari-hari,” ujar VP Region Gojek Regional Jateng DIY, Delly Nugraha.
Lebih lanjut, para UMKM juga mampu memasarkan produk-produk ke area yang lebih luas lagi dengan memanfaatkan teknologi. Dengan memanfaatkan teknologi, para pelaku UMKM tidak perlu mencetak poster promosi. Hal ini tentu akan menekan pengeluaran dan meningkatkan pemasukan.
“Orang yang tadinya (punya usaha) di Godean saja, radius yang mungkin cuma 2 kilometer, tiba-tiba bisa dilihat orang yang radiusnya 20 kilometer, otomatis ini bisa menjadi alat promosi yang efektif,” ujarnya.