Sekolah Curi Start Gelar PTM, Disdik Sleman: Mohon Bersabar

Konten Media Partner
22 September 2021 10:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi PTM di tengah pandemi. Foto: Tugu Jogja
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi PTM di tengah pandemi. Foto: Tugu Jogja
ADVERTISEMENT
Pemerintah tengah mewacanakan untuk melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) saat Yogyakarta menerapkan PPKM Level 3. Namun, hal ini masih dimatangkan oleh instansi terkait agar tak menimbulkan klaster baru.
ADVERTISEMENT
Rupanya, ada sejumlah sekolah di Kabupaten Sleman yang mencuri start untuk menggelar PTM di tengah PPKM Level 3. Padahal, hingga kini belum ada instruksi untuk menggelar PTM.
"Ada beberapa satuan pendidikan yang curi start (PTM). ada laporan yang masuk ke kami," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman, Ery Widaryana, Selasa (21/9/2021).
Disebutkan bahwa sekolah yang mencuri start untuk PTM adalah sekolah swasta. Pihaknya pun menerjunkan pengawas ke sekolah untuk memantau kegiatan.
"Kita minta untuk dihentikan, mohon bersabar sambil menunggu kebijakan lebih lanjut," tegasnya.
Lebih lanjut, Sleman rencananya akan menggelar PTM pada Oktober 2021. Namun belum diketahui pasti kapan dan bagaimana mekanismenya.
Ia menyebutkan alasan sekolah-sekolah tersebut berani menggelar PTM karena Sleman masuk dalam PPKM Level 3. Meskipun demikian, Disdik Sleman memberikan imbauan dan pengertian bahwa PTM belum digelar di Sleman.
ADVERTISEMENT
Disdik Sleman menyebutkan bahwa pihaknya telah menyiapkan skenario untuk PTM di tengah PPKM Level 3. Siswa pun tidak langsung menerima materi ketika dilakukan PTM. Siswa akan mendapatkan pendampingan mengenai penerapan protokol kesehatan.
"Untuk siswa SD, dalam sepekan masuk maksimal 2 kali. Satu kali pertemuan 2 jam. Untuk SMP, maksimal 3 jam sekali pertemuan," ujarnya.