Konten Media Partner

1 Tahun Kepemimpinan Sanusi-Didik, Kabupaten Malang Raih 24 Penghargaan

28 Februari 2022 12:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Malang, Sanusi dan Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto. Foto: dok
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Malang, Sanusi dan Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto. Foto: dok
ADVERTISEMENT
MALANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang menggelar Peringatan Satu Tahun Malang Makmur di bawah kepemimpinan Bupati Malang, Sanusi dan Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto.
ADVERTISEMENT
Pelaksanaan ini dilaksanakan di Pendopo Agung Kabupaten Malang, pada Minggu (27/2/2022), bertepatan dengan satu tahun pelantikan Sanusi-Didik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Malang pada 26 Februari 2021 lalu.
Acara ini dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Malang, jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat, Kepala Desa dan Lurah, serta undangan lainnya.
Bupati Malang, Sanusi saat memberikan sambutan. Foto: dok
''Malam ini, saya bersama Pak Didik Gatot Subroto genap satu tahun dilantik sebagai Bupati Malang dan Wakil Bupati Malang masa jabatan 2021-2026. Mudah-mudahan di sisa empat tahun nanti, bisa menyelesaikan tugas dan kewajiban kami secara bersama-sama," ujar Sanusi, mengawali sambutan.
Sanusi mengajak seluruh komponen untuk bersama-sama mewujudkan Kabupaten Malang yang Maju, Agamis, Kreatif, Mandiri, Unggul, dan Responsif (MAKMUR).
Ia menambahkan bahwa dirinya dan Didik tak mungkin bisa mewujudkan cita-cita masyarakat Kabupaten Malang tanpa keterlibatan pihak-pihak lain yang memiliki visi yang sama.
Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto dalam acara talkshow. Foto: dok
"Pencapaian yang telah diraih Kabupaten Malang dalam kurun waktu satu tahun ini berkat inovasi, kerja keras, dan kerja sama seluruh komponen yang ada di Kabupaten Malang mulai dari para ASN, Camat, Kepala Desa/Lurah, hingga seluruh masyarakat Kabupaten Malang," ujar Sanusi.
ADVERTISEMENT
Selama satu tahun kepemimpinan Sanusi-Didik, Kabupaten Malang telah meraih 24 penghargaan, baik dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Pada kesempatan ini, Sanusi juga membeberkan program-program Pemkab Malang ke depannya.
Sanusi dan Didik bersama para Camat yang menerima penghargaan. Foto: dok
Untuk pembangunan, setiap desa nantinya akan mendapatkan minimal satu paket pembangunan jalan dan drainase.
Di bidang kesehatan, ia menjanjikan pelayanan yang lebih cepat dan optimal. "Puskesmas sudah kami beri mobil operasional sehingga diharapkan pelayanan kesehatan bisa lebih optimal," kata Sanusi.
Di bidang pendidikan, Pemkab Malang menggandeng perguruan tinggi di Malang Raya untuk membentuk sekolah penggerak. "Kami akan mendirikan sekolah-sekolah penggerak dengan menggandeng perguruan tinggi seperti Universitas Brawijaya, Universitas Islam Malang, dan beberapa perguruan tinggi lainnya. Saat ini Dinas Pendidikan sedang mengatur itu," jelas Sanusi.
ADVERTISEMENT
Terakhir, Sanusi mengatakan pihaknya akan terus berupaya meningkatkan ekonomi di Kabupaten Malang dengan basis green economy. "Kami akan tingkatkan potensi ekonomi berbasis green economy. Kabupaten Malang akan mandiri secara ekonomi," pungkasnya.
Di malam peringatan tersebut, Sanusi-Didik juga memberikan penghargaan kepada Kapolsek, Camat, dan Kepala Puskesmas atas keberhasilan percepatan pelaksanaan vaksinasi di wilayah. Apresiasi ini diberikan secara simbolis kepada Camat Wonosari, Kepanjen, Kasembon, Sumberpucung, Bululawang, dan Turen.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi mengacungkan jempol atas pencapaian Sanusi-Didik selama satu tahun ini.
"Pada saat pandemi (COVID-19) dengan pembatasan-pembatasan dan dengan perekonomian yang stagnan ini, ternyata Kabupaten Malang bisa tetap berjalan dan menorehkan prestasi," pujinya.
Meskipun ada beberapa hal yang masih perlu dibenahi, Darmadi mengakui pemerintahan Sanusi-Didik sudah cukup baik. "Saya akui sudah cukup baik. Dengan adanya berbagai keterbatasan, progress pembangunan Kabupaten Malang sudah cukup baik. Ada beberapa kekurangan, tapi itu wajar," kata Darmadi.(ads)
ADVERTISEMENT