4 Cara Mematikan Virus di Dalam Air

Konten Media Partner
29 Juli 2021 15:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi air sehat bebas virus dan bakteri. Foto: shutterstok
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi air sehat bebas virus dan bakteri. Foto: shutterstok
ADVERTISEMENT
JAKARTA - Kualitas dan kebersihan air tentu perlu diperhatikan dalam menjaga kesehatan. Terlebih di masa pandemi COVID-19 ini, kesehatan diri dan keluarga harus benar-benar terjamin demi menangkal paparan COVID-19.
ADVERTISEMENT
Untuk itu, Tugu Malang ID merangkum 4 cara mematikan virus di dalam air untuk memastikan kualitas dan kebersihan air.
1. Direbus
Pada umumnya, masyarakat biasa menggunakan proses perebusan air sebelum dikonsumsi. Proses merebus air ini dipilih masyarakat lantaran dirasa mudah dan ekonomis.
Namun proses merebus air dari PAM maupun air tanah juga memiliki kelemahan, karena air PAM dan air tanah memiliki resiko terkontaminasi zat-zat berbahaya, seperti kuman, pestisida, timbal, nitrat, kapur, besi, mangan, dan lainnya.
Sehingga ketika hanya direbus, zat-zat berbahaya itu masih beresiko tetap terkandung dalam air meski kuman hilang.
Bahkan, proses ini juga berpotensi meningkatkan jumlah zat-zat itu lantaran air yang menguap bisa menyebabkan konsentrasi senyawa berbahaya itu berkembang.
ADVERTISEMENT
2. Disinfeksi Kaporit
Disinfeksi kaporit merupakan hal umum yang dilakukan pada proses penjernihan. Metode ini merupakan disinfeksi kimia yang menggunakan berbagai jenis klorin atau zat yang mengandung klorin untuk oksidasi.
Meski cukup mudah diterapkan, penggunaan kaporit tetap perlu diperhatikan kadarnya. Air dengan kaporit berlebih dapat menimbulkan rasa dan bau yang mengganggu. Bahkan juga dapat menimbulkan alergi pada kulit sensitif.
3. Gas Ozon
Ozon biasa digunakan dalam berbagai minuman olahan seperti air minum kemasan. Pengolahan air menggunakan gas ozon ini termasuk proses disinfeksi paling banyak digunakan dalam industri air kemasan.
Namun harga alat ini cukup mahal dan memiliki teknis yang rumit bagi masyarakat umum.
Di samping itu, proses ini juga membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mensterilkan zat-zat yang terkandung dalam air.
ADVERTISEMENT
4. HYDRO (penyaring karbon + UV)
HYDRO merupakan filter air yang dirancang menggunakan teknologi modern sehingga lebih efektif dalam mematikan virus pada air. Penyaringan dengan profex, karbon aktif berteknologi Jepang, menjadikan HYDRO dapat mensterilkan air sehingga air hasil penyaringannya aman untuk dikonsumsi.
"Hasil dari Filter air HYDRO ini bisa langsung minum, karena proses ini juga menggunakan teknologi sinar ultraviolet yang bertindak sebagai agen sterilisasi yang kuat dan cepat, sehingga air steril dari virus, sehat, dan aman untuk dikonsumsi," ujar Marketing HYDRO, Nadiyah Lestari Anggraeni.
Teknologi ini juga dapat meminimalisir bahkan menghilangkan kemungkinan bakteri atau virus bereproduksi. Dengan demikian, bakteri serta virus musnah dan air terbebas dari kontaminan.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs website hydro.co.id atau menghubungi nomor 0811800254.(ads)
ADVERTISEMENT