Agus Piranhamas, Motivator yang Tampar Siswa di Malang, Dikenal Sabar

Konten Media Partner
18 Oktober 2019 15:20 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana kantor Agus Piranhamas di Jalan Ikan Piranha, Kota Malang, Jum'at (18/10). Foto: irham thoriq/tugumalang.id
zoom-in-whitePerbesar
Suasana kantor Agus Piranhamas di Jalan Ikan Piranha, Kota Malang, Jum'at (18/10). Foto: irham thoriq/tugumalang.id
ADVERTISEMENT
TUGUMALANG.ID-Motivator di bidang wirausaha dan pakar Search Engine Optimizer (SEO), Agus Piranhamas, atau AP, dalam dua hari ini viral. Lantaran, dia menampar sejumlah siswa SMK Muhammadiyah 2 Malang, Kamis (17/10) saat dia mengisi motivasi soal wirausaha.
ADVERTISEMENT
Dalam laporan yang dibuat seorang siswa kepada murid, Agus tidak terima saat siswa tertawa saat di dalam forum. Penyebab tertawa-nya siswa, karena operatornya salah menulis di layar LCD. Yakni, dia menulis kata 'Goblok' dengan tulisan 'Goblog'.
Karena inilah, Agus tidak terima dan menampar sejumlah siswa. Setelah menampar, dia meneriakkan kata 'duduk' dengan kencang, sebagai perintah agar siswanya kembali ke tempat duduk.
Selain viral di media sosial, Agus juga dilaporkan ke polisi oleh siswa yang menjadi korban penamparannya. Saat ini, Polres Malang Kota sedang menyelidiki kasus ini.
Lalu, sebenarnya siapa Agus Piranhamas? sebenarnya nama lengkap Agus adalah Agus Setiyawan. Nama Piranhamas, merujuk pada nama perusahaannya. Di akun Facebook-nya, dia tercatat sebagai Presiden Komisaris PT Piranhamas Group. Selain itu, kantor yang juga dijadikan tempat dia tinggal, ada di Jalan Ikan Piranha Atas. Besar memungkinan, nama dia dan nama perusahaannya merujuk pada nama jalan tersebut. Di akun Facebook-nya, Agus banyak menulis sebagai pakar Search Engine Optimizer (CEO) dan Digital Marketing.
ADVERTISEMENT
Untuk mengonfirmasi kejadian tersebut, wartawan tugumalang.id berusaha menelepon dan menghubungi Agus melalui WhatsApp, tapi tidak mendapatkan respons.
Jumat siang (18/10), saat ditemui di rumahnya, Agus sedang tidak ada. Yang ada ketika itu adalah mertua Agus yakni Hadi (70).
"Orangnya (Agus), sedang di makassar, mengisi pelatihan," kata Hadi.
Pengumuman tentang acara Agus Piranhamas di Makassar. Foto: FB Agus Setiyawan.
Rupanya, apa yang disebut Hadi ini sesuai dengan unggahan Agus, yakni dia terbang ke Makassar. Hanya saja, unggahan tersebut kini sudah tidak bisa di akses lagi.
Hadi melanjutkan, dia kaget kalau tahu menantunya sampai memukul siswa SMK Muhammadiyah 2 Malang.
"Sudah sekitar 15 tahun jadi menantu saya, orangnya tidak seperti itu," kata pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) ini.
Bahkan, menurut dia menantunya adalah orang yang sabar dan lumayan periang.
ADVERTISEMENT
"Iya bisa dibilang lucu dan sabar, tapi tidak tahu ini kok sampai seperti ini, tidak tahu apa sedang ada masalah atau apa," katanya.
Ads.
Sebagai mertua, dia ingin kasus ini diselesaikan secara baik-baik. Dia sendiri, tahu kasus ini dari media.
"Saya belum telepon, karena nanti akan balik, dia cuma satu hari ada ngisi acara di Makassar," pungkasnya.
Agus sendiri, sebagaimana kata Hadi, punya satu anak dari istrinya yang dulu. Sedangkan dengan anaknya, yakni Silvia, belum dikaruniai anak.
Sementara itu, dari pantauan tugumalang.id, kantor Agus memang jadi satu dengan rumah yang ditinggali Agus dan mertuanya itu.
Di kantornya yang berada di sebelah selatan tempat tinggal, ketika itu ada sejumlah anak-anak yang sedang bermain laptop dan komputer. Oki Dika, salah seorang anak magang di tempat itu, mengatakan kantornya bergerak dibidang UMKM, hanya saja yang disasar adalah digital marketing-nya.
ADVERTISEMENT
"Setahu saya, Pak Agus emang tidak kayak gitu, orangnya sabar dan kadang lucu," imbuhnya.
Saat kejadian, Oki mengaku ada di lokasi. Tapi, ketika itu Agus tidak sempat cerita kenapa kejadian itu perlu terjadi.
"Ke saya tidak cerita," pungkasnya.
Reporter: Irham Thoriq